hand shakes

10 Tips Lolos Interview Kerja

Bagi seseorang yang sedang atau akan melamar kerja ada beberapa tips lolos interview kerja. Hal ini bertujuan ketika interview lebih mudah diterima oleh perusahaan diinginkan. Dan bagi fresh graduate bisa mempersiapkannya dengan matang.

Menurut Indeed, diundang ke interview berarti tim perekrutan telah meninjau resume Anda dan mengenali potensi Anda serta mereka ingin tahu lebih banyak tentang Anda.

Ada beberapa hal perlu diperhatikan sebelum memulai kerja seperti membuat surat lamaran kerja, lalu mengirim pada perusahaan diinginkan kemudian menunggu proses interview. Berikut tips agar lolos saat interview kerja.

Baca Juga : Cara Lolos Interview Kerja, Penting Diketahui!

Tips Lolos Interview Kerja

1. Belajar Kemampuan Wawancara

Tips lolos interview kerja pertama adalah belajar kemampuan wawancara. Anda bisa berlatih dengan mencari pertanyaan di Internet, karena hampir semua perusahaan memiliki pertanyaan hampir sama. Selain itu perlu juga melatih intonasi suara dan emosi dalam menjawab setiap pertanyaan.

Dengan berlatih terlebih dulu, Anda bisa mengaplikasikannya pada wawancara nyata. Sehingga tidak perlu takut lagi gagal ketika proses interview pada perekrut tersebut.

2. Mencari Info Tentang Perusahaan

Kemudian tips lolos interview kerja selanjutnya yaitu mencari informasi mengenai perusahaan. Hal tersebut bagi pelamar bertujuan untuk mengetahui aspek akan cocok dengan visi misi perusahaan.

Hal tersebut dilakukan dengan mengunjungi website, sosial media atau media milik perusahaan. Jika memiliki banyak kecocokan, Anda berpeluang lolos pada tahap interview kerja.

3. Memahami Diri Pada Kelebihan dan Kekurangan

Sebelum wawancara terlebih dahulu Anda perlu memahami kelebihan dan kekurangan pada diri. Karena posisi pekerjaan memiliki kualifikasi yang harus dipenuhi oleh pelamar kerja. Ketika sudah mehamai hal tersebut Anda bisa menawarkan kelebihan pada sebagai bentuk kontribusi pada perusahaan.

Selain itu Anda perlu mempersiapkan ringkasan penghargaan atau pengalaman yang sudah diperoleh sebelumnya. Termasuk testimoni mengenai rekan kerja, tempat kerja dan atasan Anda biasanya juga akan ditanyakan. Hal tersebut perekrut bisa mengetahui seseorang dari kualitas dari jawabannya.



4. Menyesuaikan Penampilan dengan Posisi Lamaran

Kemudian tips lolos interview selanjutnya dengan menyesuaikan penampilan dengan posisi yang dilamar. Anda bis memakai baju putih panjang dan celana hitam dengan memakai sepatu. Karena kebanyakan lowongan pekerjaan biasanya tidak mencantumkan hal tersebut.

Ketika melamar kerja dan proses interview, jangan sampai salah kostum. Hal ini bisa mempengaruhi impresi perekrut pada Anda. Untuk itu bisa memakai pakaian yang nyaman dan sopan agar ketika menjawab pertanyaan bisa lebih fokus.

5. Datang 30 Menit Sebelum Wawancara

Tips lolos interview selanjutnya untuk hadir lebih awal misalnya 30 menit sebelum dimulai. Misalnya, jika wawancara dijadwalkan pukul 9 pagi, maka Anda perlu mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi seperti kemancetan dan lain-lainnya. Tidak tepat waktu juga dapat memberi kesan buruk bagi calon pekerja.

Ketika sedan menunggu giliran wawancara, Anda bisa beristirahat atau menenangkan diri agar tidak gugup. Selain itu juga bisa mempersiapkan hal lain seperti merapikan penampilan.

6. Menunjukkan Rasa Percaya Diri

Tips lolos interview selanjutnya dengan menunjukkan rasa percaya diri. Pastikan menyapa dan memberi salam ketika masuk ruangan, kemudian duduk dengan posisi tegak dan tidak kaku. Pastikan juga ketika menjawab pertanyaan begitu antusias. Buktikan bahwa Anda merupakan pelamar yang sangat perlu menjadi bagian perusahaan tersebut.

7. Jangan Menjawab Sebelum Belum Mengerti

Jika ada pertanyaan yang belum dimengerti, cobalah untuk tanyakan ulang pada HRD atau perekrut tersebut. Setelah itu, pikirkan sebelum menjawabnya. Dengan ini Anda dapat memberi jawaban sesuai dengan harapan perekrut.

8. Menjawab dengan Jujur

Dalam proses interview usahakan menjawab dengan jujur. Hal itu berarti Anda memberikan jawaban berhubungan dengan pertanyaan yang diajukkan. Dengan begitu, perekrut lebih mudah untuk mendapat gambaran pelamar.



9. Menyikapi Kekurangan Sebagai Potensi Diri

Setelah mengenali kelebihan dan kekuranan, Ada perlu menyusun jawaban interview menuju ke arah positif. Ketika ada pertanyaan dan dirasa menunjukkan kekurangan Anda perlu menyesuaikan cara menjawabnya. Daripada mengakui secara terbuka kekurangan tersebut, yang dapat menjadi motivasi perkembangan diri menjadi lebih baik.

Contohnya sebagai berikut:

“Apakah kamu bisa memimpin rekan kerjamu nanti?” Kamu dapat menjawab dengan “Jika saya dipercaya untuk memimpin, saya dengan senang hati menerima posisi tersebut agar dapat terus mengasah kemampuan leadership saya”. 

10. Ajukan Pertanyaan

Ketika proses interview tidak begitu kaku, jadikan hal tersebut sebagai diskusi dua arah. Anda bisa menanyakan hal umum mengenai perusahaan atau hal yang menjadi tantangan perusahaan tersebut.Hal tersebut seperti belajar kemampuan wawancara, memahami kelebihan dan kekurangan, sampai dengan mengajukan pertanyaan. Selain itu ada yang lebih penting yaitu sebelum melakukan interview harus berdoa terlebih dahulu supaya dimudahkan dalam proses tersebut. Jadi di atas beberapa tips lolos interview bisa dilakukan oleh fresh graduate.

Baca Juga : Ciri-Ciri Lolos Interview HRD, Dijamin Dapat Kerja

Tips Menjawab Pertanyaan Interview

1. Persiapkan Diri Anda

  • Riset perusahaan : Pelajari tentang perusahaan, nilai-nilai, produk atau layanan, dan berita terbaru. Ini akan membantu Anda menunjukkan minat dan kesiapan Anda.
  • Riset posisi: Pahami persyaratan, tanggung jawab, dan kualifikasi yang diperlukan untuk posisi yang Anda lamar.


2. Gunakan STAR Method

  • Situasi: Gambarkan situasi yang Anda hadapi.
  • Tindakan: Jelaskan tindakan konkret yang Anda ambil.
  • Hasil: Ceritakan hasil dari tindakan Anda.
  • Fokus pada Prestasi: Tekankan prestasi konkret yang relevan dengan posisi tersebut. Sediakan angka atau data jika memungkinkan untuk mengukur dampak Anda.


3. Jujur dan Positif

Jujur tentang pengalaman dan keterampilan Anda, namun tetap fokus pada aspek positif. Jangan menjelek-jelekkan atau mengkritik pengalaman sebelumnya.


4. Personalisasi Jawaban

Kaitkan jawaban Anda dengan perusahaan dan posisi yang Anda lamar. Tampilkan bagaimana Anda akan berkontribusi pada tim dan mencapai tujuan perusahaan.


5. Komunikasi Non-Verbal

Jaga kontak mata, berikan senyuman sopan, dan tunjukkan sikap terbuka. Hindari bahasa tubuh yang menunjukkan ketidakpastian, seperti menggelengkan kepala terlalu banyak.


6. Gunakan Bahasa yang Tepat

Gunakan bahasa yang profesional dan sesuai dengan industri. Hindari penggunaan kata-kata slang atau terlalu santai.


7. Dengarkan Pertanyaan Secara Utuh

Pastikan Anda memahami sepenuhnya pertanyaan sebelum Anda mulai menjawab. Jika perlu, minta klarifikasi jika ada yang tidak Anda mengerti.


8. Berlatih Sebelumnya

Berlatihlah menjawab pertanyaan umum dalam wawancara dengan teman atau keluarga. Hal ini dapat membantu Anda merasa lebih percaya diri saat wawancara sebenarnya.


9. Sesuaikan dengan Nilai Anda

Tunjukkan bagaimana nilai-nilai Anda cocok dengan perusahaan. Contohnya, jika perusahaan menekankan kolaborasi, ceritakan pengalaman Anda dalam tim yang sukses.

Baca Juga : 4 Cara Follow Up Hasil Interview dan Contohnya

Tips Interview Kerja Online

1. Persiapkan Teknis

  • Pastikan perangkat Anda (komputer, webcam, mikrofon) berfungsi dengan baik.
  • Uji koneksi internet Anda untuk memastikan tidak ada masalah selama wawancara.


2. Pilih Tempat yang Tepat

  • Pilih tempat yang tenang dan bebas dari gangguan.
  • Pastikan pencahayaan yang baik sehingga wajah Anda terlihat dengan jelas.


3. Kenali Platform Wawancara

  • Jika Anda menggunakan platform khusus (seperti Zoom, Skype, atau Microsoft Teams), kenali cara kerjanya sebelum wawancara.
  • Uji panggilan atau pertemuan palsu untuk memastikan semuanya berfungsi.


4. Dress Appropriately

  • Berpakaianlah seperti Anda akan melakukan wawancara tatap muka.
  • Pakaian profesional akan membantu Anda merasa dan terlihat percaya diri.


5. Buat Koneksi Mata Virtual

  • Meskipun tidak ada kontak mata langsung, berbicara dengan melihat langsung ke kamera, bukan pada gambar layar.
  • Ini akan menciptakan kesan kontak mata yang lebih baik.


6. Praktik Jawaban Anda

Latih jawaban Anda untuk pertanyaan umum wawancara. Rekam diri Anda sendiri atau latihan dengan teman untuk mendapatkan umpan balik.


7. Hindari Gangguan

Matikan pemberitahuan di perangkat Anda untuk menghindari gangguan selama wawancara. Pastikan keluarga atau teman tahu bahwa Anda sedang dalam wawancara dan meminta mereka untuk tidak mengganggu.


8. Siapkan Materi Tambahan

Jika diminta, siapkan portofolio atau contoh pekerjaan yang dapat Anda tampilkan dengan layar berbagi.


9. Dengarkan dengan Cermat

Pastikan Anda sepenuhnya memahami pertanyaan sebelum menjawab. Tidak apa-apa untuk meminta klarifikasi jika ada yang tidak jelas.


10. Perhatikan Bahasa Tubuh

  • Hindari bahasa tubuh yang tidak percaya diri, seperti merasa gelisah atau terlihat tidak berminat.
  • Pertahankan postur tubuh yang tegak dan tunjukkan ekspresi positif.


11. Berkomunikasi dengan Jelas

  • Berbicaralah dengan jelas dan lambat.
  • Hindari berbicara terlalu cepat atau terlalu lambat.


12. Ucapan Terima Kasih

  • Setelah wawancara selesai, sampaikan ucapan terima kasih atas kesempatan tersebut.
  • Tanyakan tentang tahapan selanjutnya dalam proses seleksi.

Cek Lowongan Kerja Paling Sesuai Untuk Anda di Pintarnya

Seluruh informasi yang ada pada artikel ini dibuat semata-mata untuk memberikan pengetahuan yang bersifat umum. Dapatkan berbagai informasi terkait melamar pekerjaan agar lamaran kerja Anda sukses diterima perusahaan.

Temukan lowongan kerja yang paling sesuai dengan pengalaman dan skill yang Anda miliki di Pintarnya. Download pintarnya melalui link ini, dan temukan puluhan ribu perusahaan terverifikasi pasang loker gratis tanpa batas di Pintarnya.