Cari Kerja dan Cari Cuan untuk Bahagiakan Keluarga

cara dan syarat melamar kerja di pabrik

Cara dan Syarat Melamar Kerja di Pabrik Bagi Pemula

Cara dan syarat melamar kerja di pabrik sering dibutuhkan bagi beberapa calon pelamar, khususnya bagi beberapa orang yang baru saja lulus dari sekolah baik itu SMA maupun SMK. Pasalnya sebagian besar lulusan SMA dan SMK merasa ingin segera untuk menghasilkan uang.

Sebagian orang beranggapan sudah merasa dewasa ketika sudah lulus SMA maupun SMK, sehingga merasa bahwa kini sudah saatnya untuk mulai mencari serta mendapatkan uang secara mandiri. Salah satu hal yang sering dilakukan adalah dengan menjadi karyawan pabrik.

Cara Melamar Kerja di Pabrik Wajib Dipenuhi

Oleh karena itulah banyak orang mencari informasi mengenai cara serta syarat melamar kerja di pabrik, hal ini dilakukan supaya setiap langkah yang dilakukan tidak salah. Tujuannya untuk memperbesar peluang serta kemungkinan supaya dapat diterima bekerja dengan cepat. Simak berikut ini.

1. Mencari Informasi Sebanyak Mungkin

Setelah lulus sekolah, mungkin Anda dan sebagian besar orang beranggapan mudah untuk langsung mendapatkan pekerjaan salah satunya adalah bekerja menjadi karyawan. Namun hal ini bisa dikatakan mudah-mudah sulit, karena dibutuhkan peluang cukup kecil.

Menurut CNN Indonesia, tenaga kerja pabrik adalah tenaga kerja yang bekerja di pabrik, biasanya mereka bekerja di bagian produksi. Indonesia mempunyai banyak pabrik yang tersebar di berbagai daerah baik negeri maupun swasta.

Oleh karena memiliki peluang tidak terlalu besar, sebagai salah satu cara dan syarat melamar kerja di pabrik adalah mulai mendapatkan informasi sebanyak mungkin. Kebanyakan kesalahan pelamar pemula adalah hanya mengandalkan informasi lowongan satu saja.

Pasalnya jika hanya memiliki satu informasi lowongan dan hanya berpegang teguh dengan hal itu bisa menjadi pedang bermata dua. Oleh karena itu untuk meningkatkan peluang diterima carilah informasi lowongan sebanyak mungkin dan daftarlah banyak perusahaan sekaligus.

Baca juga: Cara melamar kerja tanpa lowongan

2. Persiapkan Beberapa Persyaratan Secara Lengkap

1. Persiapkan CV Anda

CV merupakan singkatan dari Curriculum Vitae, merupakan salah satu syarat umum yang dibutuhkan untuk mendaftar pekerjaan. Didalamnya berisi beberapa identitas diri dari pelamar kerja, tujuannya untuk mempermudah HRD dalam membuat keputusan.

Pasalnya dari sekain banyaknya pelamar yang mendaftar pasti akan membuat HRD merasa kebingungan, oleh karena itu dengan adanya CV akan membantu HRD dalam mempertimbangkan keputusannya mengenai calon pelamar yang kompeten di bidangnya.

Oleh karena itulah CV menjadi salah satu cara dan syarat melamar kerja di pabrik dan bersifat sangat krusial, pasalnya jika Anda membuatnya secara asal-asalan HRD tidak akan mau membaca CV lebih lanjut. Hal ini tentu akan merugikan Anda sebagai calon pelamar.


2. Surat Lamaran Kerja

Surat lamaran kedua merupakan syarat umum yang sering digunakan untuk melamar sebuah pekerjaan, baik itu perusahaan berskala besar hingga kecil umumnya menggunakan surat ini untuk melamar sebuah pekerjaan. Hal ini tentu harus menjadi perhatian Anda saat melamar.

Sebagai salah satu cara dan syarat melamar kerja di pabrik, Anda harus menulis surat ini menggunakan bahasa formal dan baku. Tidak diperbolehkan menulis tulisan didalam surat menggunakan bahasa gaul atau non formal, karena dapat dikatakan tidak sopan.

Pasalnya Anda tidak mengenali HRD serta dalam keadaan resmi saat mendaftar pekerjaan, sehingga secara otomatis harus menggunakan bahasa sopan dan baku. Hal ini juga dapat menjadi poin penting penilaian Anda terkait tingkah laku serta kesopanan sebagai pelamar.


3. Ijazah dan Pas Foto

Cara dan syarat melamar kerja di pabrik yang paling umum terakhir adalah mempersiapkan ijazah pendidikan terakhir serta pas foto berwarna, umumnya setiap perusahaan menghendaki calon pelamarnya mengumpulkan foto kopi ijazah yang telah dilegalisir.

Oleh sebab itu setelah lulus sekolah, Anda harus segera mungkin melegalisir ijazah karena sangat penting untuk melamar berbagai pekerjaan. Ijazah ini juga dapat dijadikan bukti sah, bahwa yang bersangkutan telah selesai menempuh pendidikan tersebut dengan lancar.


4. Salinan Kartu Identitas

Salinan kartu identitas mengacu pada duplikat atau salinan dari kartu identitas resmi seseorang. Kartu identitas biasanya dikeluarkan oleh pemerintah atau lembaga berwenang dan digunakan untuk mengidentifikasi individu. Kartu identitas ini bisa berupa KTP (Kartu Tanda Penduduk), SIM (Surat Izin Mengemudi), paspor, atau jenis kartu identitas resmi lainnya yang sah di suatu negara.


5. SKCK

SKCK adalah singkatan dari “Surat Keterangan Catatan Kepolisian.” SKCK adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh Kepolisian untuk memberikan informasi tentang catatan kriminal seseorang. Dokumen ini menyatakan apakah seseorang memiliki catatan kriminal atau tidak berdasarkan data yang ada di kepolisian.

Jika Anda membutuhkan SKCK, Anda perlu menghubungi kantor Kepolisian setempat atau mengunjungi situs web resmi mereka untuk mendapatkan informasi terbaru tentang cara mendapatkan SKCK di wilayah Anda.


6. Kartu Kuning

Kartu kuning adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk individu yang sedang mencari pekerjaan. Kartu Kuning memberikan identifikasi kepada pencari kerja dan juga dapat memberikan akses ke layanan dan program yang disediakan oleh pemerintah atau lembaga terkait untuk membantu pencari kerja dalam mencari pekerjaan.

Kartu Kuning biasanya berisi informasi pribadi pencari kerja, seperti nama, alamat, nomor identitas, dan informasi kontak. Dengan Kartu Kuning, pencari kerja dapat memanfaatkan layanan pelatihan, bimbingan karier, program penempatan kerja, dan sumber daya lainnya yang ditawarkan oleh pemerintah atau lembaga kerja sama.


7. Sertifikat

Sertifikat adalah dokumen tertulis atau rekam jejak digital yang berfungsi sebagai bukti atau pengakuan resmi terhadap pencapaian, kualifikasi, keahlian, atau prestasi seseorang dalam suatu bidang tertentu. Sertifikat sering kali diberikan setelah seseorang menyelesaikan pelatihan, kursus, ujian, atau program tertentu yang sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan.


8. Surat Keterangan Sehat


Surat Keterangan Sehat adalah dokumen yang dikeluarkan oleh dokter atau tenaga medis yang berwenang untuk memberikan informasi tentang kondisi kesehatan seseorang pada saat tertentu.

Surat Keterangan Sehat adalah alat yang penting untuk memastikan bahwa seseorang dalam kondisi fisik yang memadai untuk melakukan aktivitas tertentu atau memenuhi persyaratan tertentu.


9. Surat Pengalaman Kerja (Paklaring)

Surat Pengalaman Kerja, yang sering disebut juga sebagai Paklaring (singkatan dari “Pernyataan Keterangan Kerja”), adalah dokumen yang dikeluarkan oleh mantan atasan atau perusahaan tempat seseorang bekerja.

Tujuan dari surat paklaring adalah memberikan informasi resmi tentang pengalaman kerja dan kinerja seseorang selama bekerja di perusahaan tersebut.

Bagikan Artikel:

About The Author