jenis jenis customer persona

Jenis Jenis Customer Persona untuk Pengembangan Bisnis 

Mengetahui jenis jenis customer persona cukup penting dalam bisnis untuk bisa menentukan konsumen. Ketika ingin membuat customer persona, umumnya perlu melakukan riset sehingga hasilnya optimal, sesuai dan akurat.

Tatkala menjalankan sebuah bisnis, pasti Anda akan memiliki lebih dari satu jenis pelanggan. Oleh sebab itu, perlu memahami berbagai customer persona supaya mampu memberikan pelayanan sesuai karakter masing-masing pelanggan.

Customer persona sendiri bisa diartikan sebagai representasi fiksi pengguna produk. Tujuannya ialah untuk simulasi penerimaan, penggunaan maupun evaluasi produk yang telah dijual ke pasaran.

Tatkala Anda sudah sukses membuat customer persona, akan jauh lebih mudah dalam menemukan cara terbaik untuk berinteraksi dengan pelanggan. Karena dapat menyesuaikan latar belakang atau karakteristiknya.

Baca juga: 30 Contoh Ucapan Terima Kasih untuk Customer

Mengenali Jenis Jenis Customer Persona dalam Bisnis 

Interaksi dengan setiap pelanggan tentu tidak bisa dilakukan melalui cara yang sama. Terutama tatkala menangani komplain atau evaluasi terkait produk. Oleh sebab itu, kenali beberapa jenis customer persona berikut supaya bisa berinteraksi dengan tepat.

  1. Spontaneous Persona 

Jenis jenis customer persona yang pertama ialah tipe yang cenderung mudah memperoleh pengaruh maupun mempengaruhi orang lain. Biasanya tipe ini sudah pernah membali produk Anda lantas merasa puas dan cocok.

Tatkala pelanggan merasa puas dan cocok dengan suatu produk, umumnya akan membeli secara spontan tanpa mempertimbangkan harganya. Jadi, tipe konsumen ini terbilang sangat menguntungkan bagi pengusaha.

  1. Humanistic Persona 

Jenis jenis customer persona selanjutnya ialah humanistic persona yang cenderung mengutamakan emosi ketika hendak membeli produk. Jadi, tipe ini terbilang lebih lambat ketika mengambil keputusan. 

Tatkala Anda hendak berhadapan dengan tipe customer semacam ini, maka perlu menyiapkan kesabaran. Jangan sampai terburu-buru memaksa mereka untuk memilih produk Anda.

Biasanya tipe konsumen ini cenderung menyukai adanya interaksi. Ketika seorang penjual bersikap ramah dan baik, mereka akan menyukainya. Sehingga peluang penjualan menjadi lebih tinggi.

  1. Competitive Persona 

Tatkala berhadapan dengan competitive persona, maka sebuah produk harus meningkatkan kemampuan atau kualitasnya. Sehingga bisa lebih bersaing dengan produk dari kompetitor.

Tatkala Anda ingin mengenalkan produk kepada konsumen tipe ini, jangan membahas terkait keunggulannya. Jangan membahasnya secara langsung atau tidak langsung. Karena, tipe konsumen ini lebih tertarik dengan hal yang mampu meningkatkan nilai produknya.

  1. Methodical Persona 

Tipe ini tidak sama dengan yang lainnya sebab lebih teliti ketika hendak membeli produk. Mereka cenderung membandingkan dengan produk dari kompetitor. Lantas mengambil keputusan secara logis.

Jadi, tatkala ingin mempromosikan produk pada tipe konsumen ini, Anda perlu menunjukkan keunggulan yang tidak dimiliki oleh produk kompetitor. Namun, jangan sampai terkesan menjelek-jelekkan atau menjatuhkan kompetitor.

Baca juga: Cara Menanggapi Pelanggan yang Agresif untuk Customer Service

Mengapa Perlu Membuat Customer Persona?

Setelah mengetahui jenis jenis customer persona, sudahkah anda memahami mengapa penting untuk membuatnya? Secara umum, adanya customer persona akan membantu dalam memastikan semua aktivitas bisnis sesuai dengan kebutuhan target market. 

Baik itu pada proses menghasilkan produk, pemasaran maupun pelayanan pelanggan. Tentu suatu bisnis tidak boleh hanya fokus menghasilkan produk atau uang. Namun perlu mempertimbangkan kebutuhan konsumen.

Oleh sebab itu, penting sekali untuk membuat customer persona sehingga mampu mengenali keinginan target market. Selain itu, simak juga beberapa fungsi customer persona di bawah ini.

  1. Pengembangan Produk 

Memahami jenis jenis customer persona lantas membuatnya akan bermanfaat dalam mengindentifikasi produk berdasarkan perubahan kebutuhan pelanggan. Sehingga Anda dapat memutuskan pengembangan produk mengikuti pelanggan.

  1. Strategi Pemasaran

Customer persona juga mampu membantu dalam strategi pemasaran. Contohnya saja tatkala merancang strategi konten marketing. Maka Anda bisa menemukan fokus kata kunci yang dipakai sebagai referensi tatkala merancang konten. 

Sehingga bisa memilih kata kunci yang paling banyak dicari oleh target market. Lantas, aktivitas promosi menggunakan konten marketing akan berjalan efektif dan efisien.

  1. Peningkatan Penjualan 

Adanya customer persona juga akan membantu tim penjualan sehingga dapat menghadirkan pelayanan terbaik berdasarkan karakter konsumen. Tentunya hal tersebut akan berdampak positif pada penjualan. 

Sebab, pelayanan yang tepat pasti akan membuat konsumen merasa puas. Sementara jika pelayanannya tidak sesuai dengan karakteristik konsumen, bisa saja mereka justru merasa tersinggung dan enggan membeli produk.

Ketika ingin membagi segmentasi pasar dan merancang strategi pemasaran, tidak cukup hanya membuat satu customer persona. Perlu mengenali jenis jenis customer persona lalu membuatnya dengan menyesuaikan keadaan bisnis.


Cek Lowongan Kerja Paling Sesuai Untuk Anda di Pintarnya

Seluruh informasi yang ada pada artikel ini dibuat semata-mata untuk memberikan pengetahuan yang bersifat umum. Dapatkan berbagai informasi terkait melamar pekerjaan agar lamaran kerja Anda sukses diterima perusahaan.

Temukan lowongan kerja yang paling sesuai dengan pengalaman dan skill yang Anda miliki di Pintarnya. Download pintarnya melalui link ini, dan temukan puluhan ribu perusahaan terverifikasi pasang loker gratis tanpa batas di Pintarnya.