Ratusan HRD sering online dan aktif mencari pegawai!

cara menjadi sport photographer

Cara Menjadi Sport Photographer Profesional

Jika tertarik dengan dunia olahraga, Anda bisa menekuninya dengan cara menjadi sport photographer. Sport photography adalah salah satu bidang fotografi yang menantang, sebab selain mengambil foto kualitas terbaik, diperlukan juga pemahaman terkait dunia olahraga.

Dengan memahami bagaimana suatu olahraga itu dijalankan, angle pengambilan gambar hingga teknik fotografi yang diterapkan bisa disesuaikan. Oleh karena itu, dibutuhkan berbagai teknik fotografi khusus agar hasilnya semakin maksimal.

Pasalnya, butuh konsentrasi tinggi agar bisa memperoleh hasil foto tepat dan terbaik dalam menangkap momen-momen penting dalam olahraga. Termasuk pula keterampilan di luar skill pengambilan gambar, yaitu keterampilan pengeditan gambar menggunakan software.

Inilah Cara Menjadi Sport Photographer Profesional

Berbeda dengan fotografer biasa, seorang sport photographer profesional dituntut untuk bisa menghasilkan foto jurnalistik dari dunia olahraga. Sebagai panduan menekuni bidang ini, berikut beberapa langkah-langkah penting yang perlu diterapkan.

1. Pahami Bidang Olahraga Terkait

Sebelum memulai fotografi sport, penting untuk memahami olahraga itu sendiri. Anda harus mengerti bagaimana olahraga tersebut dimainkan, aturan-aturannya, hingga bagaimana para atlet berinteraksi satu sama lain.

Dengan memahami bidang olahraganya secara spesifik, seorang fotografer sport dapat memprediksi gerakan atlet untuk menangkap momen tepat. Karena itu, cara menjadi sport photographer yang pertama adalah mempelajari bidang olahraganya terlebih dahulu.

Baca juga: Cara menjadi fashion photographer

2. Gunakan Kamera yang Sesuai

Sebenarnya, seseorang tidak perlu memiliki kamera mahal agar bisa menjadi fotografer olahraga yang baik. Sebaliknya, pilihlah jenis kamera yang spesifikasinya sesuai, agar hasil gambarnya lebih maksimal.

Contoh spesifikasi kamera yang baik untuk fotografi olahraga adalah kamera dengan fitur shutter speed cepat, burst mode, dan ISO yang dapat diatur secara manual. Selain itu, Anda juga memerlukan lensa dengan jarak fokus yang cukup untuk menangkap momen jarak jauh.

3. Pilih Lokasi Strategis

Cara menjadi sport photographer profesional selanjutnya adalah memilih lokasi, sebab lokasi merupakan faktor penting dalam fotografi olahraga. Pastikan memilih tempat strategis untuk menangkap momen penting dalam olahraga tersebut.

Maksudnya, seorang fotografer harus mempertimbangkan jarak antara kamera dan lapangan, posisi sinar matahari, hingga pengaturan latar belakang. Sebaiknya, pilihlah tempat yang tidak menghalangi pandangan Anda pada area pengambilan gambar.

Baca juga: Cara menjadi food photographer

4. Gunakan Burst Mode

Burst mode adalah fitur kamera yang memungkinkan pengambilan beberapa gambar dalam waktu singkat. Fitur ini sangat berguna dalam menangkap serangkaian momen dari gerakan atau aksi cepat dari atlet yang sulit diantisipasi.

Di dunia sport, banyak momen penting yang berlangsung dengan cepatt dan tidak bisa diulang kembali. Sehingga dalam fotografi olahraga, burst mode sangat penting karena dapat membantu untuk menangkap momen-momen krusial dalam waktu sangat singkat.

5. Tentukan Fokus Foto

Sebelum mulai mengambil gambar, tentukan fokus fotonya terlebih dahulu. Salah satu cara menjadi sport photographer yang mampu menghasilkan gambar menarik adalah kemampuan menangkap fokus dari suatu momen dari perspektif menarik.

Misal, apakah Anda ingin menangkap momen aksi para atlet atau ingin menangkap ekspresi wajah mereka? Apakah Anda ingin menangkap gerakan kaki atau tangan mereka? Tentukan apa fokusnya, sebab akan mempengaruhi jenis lensa, posisi kamera, hingga setting kamera.

6. Gunakan Teknik Panning

Cara menjadi sport photographer profesional adalah dengan mempelajari dan menguasi berbagai teknik pengambilan gambar. Salah satunya yaitu teknik panning untuk menangkap gerakan objk yang cepat dengan kamera sambil menggunakan shutter speed rendah.

Hal ini akan membuat objek tetap fokus sementara latar belakangnya tetap tampak kabur sehingga tidak mengganggu gambar. Teknik ini sangat efektif untuk menangkap gerakan cepat pada olahraga seperti balap mobil, sepeda, lari, dan sejenisnya.

7. Manfaatkan Software Editing

Terakhir, setelah mengambil gambar, jangan ragu untuk menggunakan perangkat lunak editing dalam rangka memperbaiki dan meningkatkan hasil akhir. Anda dapat mengubah pencahayaan, saturasi warna, atau melakukan cropping agar gambar terlihat lebih baik.

Oleh karena itu, pelajari apa saja perangkat lunak pengeditan yang bisa dicoba untuk memaksimalkan tampilan foto. Misalnya seperti Adobe Photoshop, Adobe Lightroom, Capture One, dan masih banyak lagi.

Meski membutuhkan skill khusus, namun menjadi seorang sport photographer memiliki peluang baik dari segi karir. Jika tertarik, 7 cara menjadi sport photographer di atas bisa Anda terapkan.

Bagikan Artikel:

About The Author