Pekerjaan yang Akan Hilang di Masa Depan, Termasuk Developer

Bukan tanpa alasan, ada beberapa pekerjaan yang akan hilang di masa depan. Salah satu penyebab paling signifikan adalah karena perkembangan teknologi secara pesat seiring perubahan zaman.

Meskipun tidak dipungkiri, teknologi juga tawarkan berbagai kemudahan, tetapi tidaklah lepas dari dampak negatifnya. Termasuk menggantikan peran manusia dalam berbagai sektor pekerjaan, salah satunya dengan teknologi robot.

Bidang Jasa Banyak Terdampak, Ini Pekerjaan yang Akan Hilang di Masa Depan

Pekerjaan bidang pelayanan dan jasa menjadi salah satu yang banyak terdampak. Mulai dari teller bank hingga pekerja pos, berikut adalah alasan mengenai kemungkinan hilangnya pekerjaan tersebut. 

1. Teller Bank

Sejak 15 tahun terakhir serta 10 tahun ke depan, peran teller bank banyak digantikan oleh mesin ATM yang canggih. Sehingga berbagai kantor cabang bank juga akan menurun dalam mempekerjakan teller.

Belum lagi pembayaran secara digital perkembangannya sangat cepat dan semakin banyak digunakan. Menjadikan uang tunai juga semakin sedikit digunakan. Salah satu akibatnya adalah layanan tarik tunai banyak berkurang aktivitasnya.

Baca juga: Cara nego gaji via email dengan baik

2. Kasir

Kasir menjadi pekerjaan yang akan hilang di masa depan dengan kehadiran robot dan teknologi di bidang ritel. Salah satu bukti pendukungnya adalah dari studi yang diadakan Cornerstone Capital Group.

Pembayaran dengan cara digital menjadi salah satu penyebabnya. Menjadikan peran kasir secara besar-besaran akan tergantikan. Bahkan sektor ritel ini berpotensi lebih besar kehilangan porsi pekerjaan dibandingkan manufaktur.

3. Translator

Saat ini aplikasi atau tools untuk translate dari berbagai bahasa sudah sangat canggih. Menjadikan pekerjaan sebagai translator banyak digantikan karena kemudahan dan efisiensi alat tersebut.

Pihak yang perlu jasa penerjemahan bahasa untuk kepentingan dokumen semakin berkurang. Apalagi kalau mempertimbangkan biaya lebih rendah dan tingkat akurasi cukup tinggi, banyak yang beralih ke aplikasi penerjemah.

4. Pekerja Pos

Pekerjaan yang akan hilang di masa depan selanjutnya adalah bidang pos atau pengiriman surat. Mengingat surat-menyurat kini sudah banyak dilakukan melalui email, tidak harus dalam bentuk fisik lagi.

Apabila mempertimbangkan efisiensi, efektivitas, dan kecepatan pengiriman, tentu melalui email lebih unggul. Belum lagi pihak swasta seperti Wahana, JNE, FedEx dan sebagainya banyak mengambil peran tukang pos. 

Pekerjaan yang Diperkirakan Hilang di Masa Depan Lainnya

Selain teller bank, kasir, translator, dan pekerja pos, masih ada pekerjaan yang akan hilang di masa depan lainnya. Kebanyakan penyebabnya juga karena teknologi, di bawah ini adalah detailnya.

1. Pustakawan

Memakai mesin peminjaman di perpustakaan, maka sudah bisa menyelesaikan pekerjaan seperti pencatatan judul dan tanggal peminjaman. Menyebabkan perpustakaan sudah tidak memerlukan penjaga atau pustakawan lagi. 

Apalagi kini sudah berkembang buku dalam bentuk digital, dikenal juga sebagai e-book. Sehingga banyak orang memakainya dengan pertimbangkan harga dan kepraktisan, menjadi salah satu alasan pekerjaan ini terancam.

Baca juga: Bolehkah kontrak kerja diputus sebelum waktunya

2. Developer

Bidang TI menjadi salah satu yang mendukung perkembangan teknologi, tetapi menjadi pekerjaan yang akan hilang di masa depan karenanya. Termasuk developer back end, mobile, full stack, maupun front end. 

Lebih jauh, menurut InfoWord, tahun 2020 nanti peran coders tidak banyak diperlukan. Dimana sekitar 90% coding akan dilakukan dengan low end AI serta machine learning oleh logickomputer. 

3. Pekerja Pabrik

Teknologi mesin sudah banyak dipakai untuk produksi di dunia industri secara cepat dan akurat. Hal ini dilakukan karena pertimbangan efektivitas, efisiensi, serta biaya penggunaan mesin dibandingkan tenaga manusia.

Termasuk juga dalam hal perakitan, misalnya merakit mobil dengan menggunakan pemrograman robot. Hal ini mengakibatkan pekerja pabrik hingga teknisi menjadi pekerjaan yang akan hilang di masa depan lainnya.

4. Telemarketing

Melakukan pemasaran atau ads jarak jauh kini sangat efektif dengan kehadiran teknologi, misal dengan adanya Facebook dan Instagram Ads. Menjadikan telemarketer sebagai karir yang cukup terancam keberadaannya. 

Apalagi keberadaannya juga terkadang dianggap cukup mengganggu oleh sebagian customer karena telepon dari telemarketer. Belum lagi kasus pencurian database, hingga penipuan menjadikan telemarketing semakin berkurang jumlahnya.

Selain beberapa contoh di atas, sebenarnya masih ada beberapa pekerjaan yang keberadaannya terancam oleh perkembangan teknologi. Diantaranya loan officer, travel agen, tukang parkir, hingga tenaga pengajar.

Alasan utamanya tidak jauh dari kehadiran AI atau kecerdasan buat hingga mesin yang dalam melakukan pekerjaan lebih efektif dan efisien. Menjadikan banyak pekerjaan yang akan hilang di masa depan karenanya.