Perbedaan cappuccino, latte dan mochaccino tidaklah sama, mungkin beberapa diantara Anda belum begitu mengerti. Seperti sudah menjadi gaya hidup seseorang ketika tidak bisa menikmati kopi setiap harinya.
Apalagi bagi yang memang menyukainya, tentu akan berbeda rasanya jika melewatkan menikmatinya sehari saja. Menikmati secangkir kopi di pagi hari sebelum memulai aktivitas rasanya sulit untuk ditinggalkan.
Hingga akhirnya memunculkan beberapa rasa yang ditawarkan oleh para pebisnis dalam memperluas peluangnya. Misalnya saja rasa cappuccino, latte, dan mochaccino, nyatanya ketiga ini berbeda, simak penjelasan berikut untuk mengetahuinya.
Baca juga: Berapa banyak biji espresso untuk membuat 1 espresso?
Inovasi Perbedaan Cappuccino, Latte dan Mochaccino
Perkembangan zaman semakin menuntut adanya inovasi dan pembaharuan yang berbeda dari sebelumnya. Sama halnya dengan industru di bidang minuman seperti kopi ini, telah tersedia berbagai macam rasanya.
Contohnya saja pada perbedaan cappuccino, latte dan mochaccino yang akan menjadi pembahasan menarik kali ini. Jika dilihat dari tampilan luarnya pasti akan terlihat sama, namun berbeda dari segi rasa.
Rasa yang dimunculkan antara tiap jenis berbeda-beda, tentu ini menjadi daya tarik tersendiri dalam dunia bisnis. Sehingga, tak heran jika banyak pebisnis yang memanfaatkannya untuk memperluas target konsumen pasar.
Apalagi ketika jenis tersebut sudah biasa didengar dan rasanya tidak awam lagi di telinga. Nah, kami akan menjelaskan terkait perbedaan cappuccino, latte dan mochaccino, supaya Anda mengetahui di mana bedanya.
- Kopi Rasa Cappucino Menjadi Salah Satu Andalan
Cappuccino merupakan jenis kopi yang asalnya dari negeri Italia dan menjadi salah satu favorit yang diandalkan. Mengapa demikian? Karena mayoritas banyak sekali jenis untuk rasa cappuccino dalam berbagai merk ini.
Rasanya yang manis membuat siapa saja masyarakat bisa menikmatinya. Sehingga, bisa diterima oleh setiap orang yang meminumnya, beda halnya jika kopi dengan cita rasa pahit.
Tentu hanya sebagian orang saja yang menyukainya dan tidak semua orang bisa menerima rasa itu. Campuran di dalam segelas cappuccino adalah espresso, susu, serta foam memakai takaran 1/3 setiap bahannya.
Pada komposisinya, beberapa orang ada yang mengganti bahan-bahannya. Misalnya saja susu cair yang harusnya digunakan, justru digantikan dengan bubuk coklat atau SKM (Susu Kental Manis).
Baca juga: Langkah dasar membuat espresso
- Jenis Latte Cara Penyajiannya Unik Ada Seninya
Pada perbedaan cappuccino, latte dan mochaccino, untuk rasa latte mempunyai rasa berbeda meski ada kemiripan dengan cappuccino. Campurannya terdiri atas kopi dan susu, akan tetapi takarannya berbeda.
Pada secangkir latte, rata-rata ideal untuk bahannya adalah 1/6 espresso, 4/6 susu cair, dan 1/6 busa susu. Di mana jumlah busanya akan terlihat lebih banyak, sehingga banyak sekali proses penyajiannya.
Apalagi proses penyajiannya ini terbilang menarik dengan ditambahkan unsur seni di atasnya. Hingga muncul nama Latte Art, yakni hindangan kopi latte yang diukir secara unik pada bagian atas foam.
Inovasi saat ini sangat menarik bukan? Bahkan, tak jarang orang yang mengabadikan kopinya sebelum diseduh. Meminum secangkir kopi di coffee shop tak boleh lupa untuk mengabadikan momen indahnya.
- Mochaccino Cocok Dinikmati Bagi Penyuka Coklat dan Kopi
Apakah Anda penyuka cokelat dan penikmat kopi? Inovasi kini nyatanya menghadirkan rasa unik juga enak dengan mencampurkan antara keduanya, ini letak perbedaan cappuccino, latte dan mochaccino yakni pada komposisi cokelat.
Walaupun bisa dikatakan dari komposisinya tidak jauh berbeda dengan kedua jenis tersebut. Namun, pada komposisi mochaccino hanya ditambahkan satu bahan saja yaitu cokelat, tetapi siapa kira justru menjadi rasa baru?
Rata-rata idealnya untuk secangkir kopi mochaccino menggunakan 2/5 cokelat, 2/5 espresso, serta 1/5 susu cair. Perbedaannya ini tentu memberikan rasa yang menarik namun tetap diterima di lidah masyarakat karena manis.
Sehingga, karena bisa dikatakan rasa mochaccino lebih manis, Anda juga harus memperhatikan tingkat kalorinya. Dalam satu gelas kopi mochaccino lebih banyak mengandung kalori, jadi harus disesuaikan dengan kondisi tubuh.
Kenikmatan rasa kopi sudah melekat di hati masyarakat bahkan telah menjadi gaya hidup yang rasanya sulit untuk ditinggalkan. Anda juga mudah menemukan anak muda yang pergi ke coffee shop.
Melakukan aktivitasnya seperti mengerjakan tugas, bertemu teman, atau menyelesaikan tugas kerja menjadi nikmat ditemani segelas kopi. Sekarang, perbedaan cappuccino, latte dan mochaccino sudah Anda pahami dan dimengerti dari jenis takarannya.