Apabila mencari perbedaan Google Spreadsheet dan Microsoft Excel tentu ada cukup banyak. Mengetahui perbedaannya tentu dapat membuat para calon pengguna dapat mempertimbangkan bagaimana penggunaannya.
Apakah sebuah aplikasi memang cocok terhadap kebutuhan pribadi atau harus menentukan opsi lainnya. Disini kami akan mengulas keduanya secara fair agar Anda bisa melihat sendiri dari berbagai sudut pandang.
Memang akan cukup membingungkan jika Anda masih mencari software mana sebagai opsi. Oleh sebab itu disini perbedaan masing-masing bahkan yang menjadi weak point akan dijelaskan secara fair.
Ketika sudah tahu bagaimana kualitas masing-masing tentu menentukan pilihan akan semakin mudah. Jadi simak ulasan berikut ini agar Anda tahu bagaimana performa keduanya saat dipakai bekerja.
Perbedaan Google Spreadsheet dan Microsoft Excel
Langsung saja pada segmen ini mari kita bedah bagaimana perbedaan perangkat lunak masing-masing developer. Baik itu Google maupun microsoft harus dibedah agar mengetahui perbedaannya.
- UI
Dari segi UI kita bisa menjadikannya sebuah perbedaan Google Spreadsheet dan Microsoft Excel. Sebenarnya dari segi user interface keduanya sama bagusnya saat digunakan bekerja.
Apabila Anda ingin tampilan lebih sederhana dan umum dipakai Google dapat menjadi rujukan tepat. Sedangkan pengguna kelas advance ke atas tentu user interface dari microsoft lebih intuitif.
Masalah UI ini memang akan sangat berpengaruh terhadap efektivitas kerja seseorang. Oleh sebab itu pertimbangkan secara matang agar saat digunakan nanti bisa optimal.
Baca juga: Cara membuat spreadsheet
- Interkoneksi
Ketika kita melihat melalui sudut pandang interkoneksi jelas keduanya berbeda jauh. Perbedaan Google Spreadsheet dan Microsoft Excel dapat kita lihat dari kebutuhan terhadap sambungan internet.
Google jelas membutuhkan koneksi internet karena software tersebut memang berbasis online. Sedangkan excel kita bisa pakai secara offline maupun online tergantung kebutuhan penggunanya.
- Fitur
Bagi para pengguna awam yang hanya ingin membuat tabel sederhana jelas Google menjadi opsi tepat. Meskipun fiturnya terbatas namun kesederhanaan tersebut cocok bagi pengguna awam.
Terlihat jelas perbedaan Google Spreadsheet dan Microsoft Excel apabila kita lihat dari fiturnya. Excel menawarkan berbagai fitur kompleks sampai makro bagi para pengguna advance sampai expert.
Adanya banyak fitur tentu membuat berbagai macam proyek dapat dilakukan dalam satu aplikasi saja. Ini adalah keunggulan tersendiri yang perlu dijadikan pertimbangan sebelum memakainya.
- Harga
Kemudian dari sudut pandang harga jelas keduanya dapat kita bedakan secara mudah. Google memang menawarkan layanan gratis meskipun fiturnya sedikit terbatas bagi penggunanya.
Sedangkan office jelas berbayar dan cukup mahal namun dukungan juga fiturnya lengkap. Harga memang jadi perbedaan Google Spreadsheet dan Microsoft Excel paling mencolok.
Dengan mengetahui beberapa perbedaan umum tadi tentu sekarang Anda tahu bagaimana potensi masing-masing. Apabila memang pengguna awam kami sarankan menggunakan Google saja.
Baca juga: Cara download feed instagram
Mana yang Lebih Cocok Dipakai Google atau Microsoft
Ternyata cukup banyak pertanyaan yang membandingkan mana lebih baik Google Spreadsheet atau Microsoft Excel. Meskipun keduanya berada dalam liga berbeda namun orang Indonesia suka membandingkan.
Disini kami akan mengulas tanpa mendiskreditkan salah satu produk sehingga bisa tetap fair. Karen masing-masing produk tersebut memang memiliki niche berbeda dalam penggunaan sehari-hari.
- Google Spreadsheet
Ketika tahu perbedaan Google Spreadsheet dan Microsoft Excel tentu Anda menyadari bagaimana batasannya. Namun dibalik keterbatasan fitur tersebut semua kebutuhan menjadi on the go.
Para pengguna dengan kebutuhan simpel seperti pembuatan tabel sederhana atau pembukuan masih bisa menggunakannya. Justru akan lebih cepat karena UI sangat efektif menunjukkan berbagai kebutuhan.
Selama kita tidak ingin menggunakan fitur terlalu advance seperti makro maka ini bisa dijadikan opsi. Meskipun terbatas namun saat efektif digunakan tentu saja masih cocok dipakai.
- Microsoft Excel
Para pengguna aplikasi ini memang biasanya jauh lebih expert dibandingkan Google Spreadsheet. Hal tersebut dapat dilihat dari banyaknya fitur expert yang ada dalam aplikasinya.
Contohnya makro, ini adalah sebuah fitur expert yang jelas jarang sekali dipakai para pengguna awam. Apabila Anda memang menginginkan perangkat lunak dengan fitur optimal jelas ini menjadi opsi terbaik.
Terutama saat pekerjaan memang menuntut penggunaan fitur advance seperti itu. Jika kita memaksakan penggunaan aplikasinya Google jelas pekerjaan tidak selesai karena fiturnya tidak ada.
Mengenali masing-masing aplikasi dapat menjadi modal penting sebelum menentukan opsi. Apabila sudah tahu bagaimana perbedaannya tentu Anda nanti tidak akan salah pilih untuk menyelesaikan kerja.
Melalui ulasan tadi tentu kami menyatakan secara fair bahwa keduanya memiliki niche masing-masing. Adanya perbedaan Google Spreadsheet dan Microsoft Excel memang untuk mengakomodasi masing-masing kategori pengguna.