Contoh Pertanyaan Interview untuk Manager

6 Contoh Pertanyaan Interview untuk Manager Lengkap dengan Jawabannya

Apabila Anda seorang manager yang hendak melamar posisi serupa di perusahaan yang lain, tentunya sang rekruter tak hanya bertanya mengenai keahlian Anda saja, melainkan menggali pengalaman Anda sebagai manager.

Terlebih pertanyaan-pertanyaan seputar pengalaman kerja yang berkaitan dengan pengelolaan tim dan masalah-masalah manajerial lainnya pada tim di perusahaan yang Anda kelola sebelumnya.

Nah, kalau begitu, kira-kira apa saja pertanyaan yang mungkin akan diajukan oleh rekruter saat wawancara kandidat untuk posisi ini? Yuk lihat contoh pertanyaan interview untuk manager berikut ini!

Contoh Pertanyaan Interview untuk Manager

Penasaran apa saja contoh pertanyaan interview untuk manager, ini dia ulasannya untuk Anda.

1. Apa harapan Anda dari seorang manager?

Berdasarkan laman The Balance Careers, pertanyaan semacam ini diajukan untuk mencari tahu apa yang mendorong Anda untuk mengabil jalur karir dengan level manager ini.

Nah, di sini Anda dapat menjelaskan secara detail mengenai pandangan Anda sebagai seorang bawahan terhadap manager-nya. Pastikan jawaban yang Anda uraikan memiliki kualitas manajemen yang baik, ya!

Contoh jawaban berikut dapat menjadi referensi Anda dalam menjawab pertanyaan tersebut.

Saya mengharapkan seorang manager yang memiliki pendekatan pintu terbuka, dimana saya bisa merasa nyaman untuk mendiskusikan tantangan kerja. Saya menghargai seorang manager yang menghormati pendapat timnya, bekerja sama untuk mencari solusi, dan menjaga kerahasiaan setiap pembicaraan.

2. Tolong jelaskan, kontribusi apa yang penting diberikan oleh manager?

Adapun dilansir dari  Indeed, adanya pertanyaan ini diajukan untuk mengetahui pemahaman Anda mengenai peran seorang manager di lingkungan kerjanya.

Tak hanya itu, interviewer juga akan menilai apakah Anda telah memiliki pengalaman yang baik untuk memahami manajemen, pun termasuk kemampuan dalam penentuan prioritas tugas-tugasnya.

Contoh jawaban berikut dapat menjadi referensi Anda dalam menjawab pertanyaan tersebut.

Saya percaya bahwa menjaga motivasi karyawan dan memastikan mereka selalu berada pada jalur yang tepat adalah kontribusi krusial dari seorang manager. Seorang manager perlu memahami baik kebutuhan konsumen maupun kebutuhan karyawan untuk mencapai tujuan tersebut. Saya melihat diri saya sebagai penghubung yang memastikan karyawan kami termotivasi dan terlibat, sehingga mampu menciptakan produk dan layanan yang memuaskan konsumen kami.

3. Sudah berapa lama Anda menjadi manager dan berapa jumlah orang dalam tim sebelumnya?

Biasanya pertanyaan ini ditanyakan untuk mengukur seberapa lama pengalaman Anda sebagai seorang manager dalam sebuah perusahaan.

Pun ini juga digunakan sebagai cara mengidentifikasi apakah Anda pernah mengelola tim dengan jumlah anggota yang tergolong mikro atau telah sampai menangani tim yang terbilang makro.

Baca juga: Branch Manager Adalah Pimpinan Anak Cabang dan Tugasnya

Contoh jawaban berikut dapat menjadi referensi Anda dalam menjawab pertanyaan tersebut.

Saya telah menjadi manager selama lima tahun. Awalnya, saya memimpin tim kecil yang terdiri dari tiga orang di perusahaan teknologi Maju Bersama Kita. Setelah dua tahun, saya dipromosikan untuk mengelola tim yang lebih besar di divisi yang sama dengan tujuh anggota tim, termasuk empat pengembang dan tiga analis. Saat ini, saya bertanggung jawab atas total sembilan orang, dan saya secara rutin menerima laporan status serta memberikan persetujuan untuk berbagai proyek.



4. Jika dihadapkan dengan konflik antara anggota tim, bagaimana cara Anda menanganinya?

Seorang manager yang telah beroengalaman, tentu pasti tahu bagaimana cara mengatasi keadaan seperti ini, agar menyatukan tim serta meningkatkan kembali mood yang baik/positif di lingkungan kerja.

Di sini, Anda dapat menggunakan kesempatan Anda untuk menjabarkan mengenai strategi dan pemahaman Anda sebagai seorang manager dalam menyelesaikan konflik di dalam tim ini.

Contoh jawaban berikut dapat menjadi referensi Anda dalam menjawab pertanyaan tersebut.

Ketika menangani konflik di tim pemasaran, dua anggota tim saya memiliki kesalahpahaman mengenai pembagian tanggung jawab dalam sebuah kampanye, yang mengakibatkan kekacauan dalam penyelesaian tugas.

Saya langsung bertindak dengan mengadakan pertemuan untuk mendiskusikan masalah tersebut, memeriksa email dan dokumen proyek untuk memahami sumber kesalahpahaman.

Setelah mengidentifikasi kesalahpahaman tersebut, saya mengklarifikasi peran dan ekspektasi untuk setiap anggota tim. Kami juga menyepakati peningkatan komunikasi dan koordinasi.

Akhirnya, kami tidak hanya berhasil menyelesaikan kampanye tepat waktu tapi juga meningkatkan sistem pelaporan kami untuk menghindari kesalahpahaman serupa di masa depan.

5. Bagaimana cara Anda sebagai manager dalam mendelegasikan tanggung jawab pada tim?

Kemampuan mengidentifikasi anggota tim yang bisa dipercaya dan diandalkan dalam suatu task atau tugas merupakan skill penting yang wajib dimiliki ketika Anda menjadi seorang manager.

Nah, untuk menjawabnya, Anda dapat menunjukkan bagaimana cara Anda mengenai potensi tim dan memberikan tanggung jawab yang sesuai dengan level kemampuan setiap timnya.

Contoh jawaban berikut dapat menjadi referensi Anda dalam menjawab pertanyaan tersebut.

Saya fokus pada pemahaman terhadap kemampuan individu dalam tim saya untuk mendelegasikan tugas secara efektif. Pertama, saya mengidentifikasi kekuatan khusus dari setiap anggota melalui evaluasi kinerja dan diskusi langsung. Ini membantu saya dalam merancang alokasi tugas yang tidak hanya seimbang tetapi juga memanfaatkan potensi mereka sepenuhnya.

Di pekerjaan sebelumnya, saya rutin mengadakan sesi one-on-one bulanan dengan anggota tim untuk mendiskusikan prestasi, tantangan, dan area untuk pengembangan. Contohnya, saat seorang anggota merasa tidak terpenuhi kapasitasnya, saya menyesuaikan tugasnya untuk lebih menantang, yang tidak hanya meningkatkan kepuasannya tetapi juga efisiensi keseluruhan tim.

6. Bagaimana cara Anda untuk memotivasi tim?

Motivasi di tempat kerja dapat membantu menghasilkan tingkat produktivitas yang lebih tinggi pada tim yang Anda kelola, lho.

Maka sebagai seorang manajer, penting untuk membantu anggota tim Anda tetap termotivasi, terutama ketika tingkat semangat kerja mereka sedang rendah.

Baca juga: 4 Tips Menghadapi Wawancara Kelompok Beserta Contoh Pertanyaan dan Jawabannya

Contoh jawaban berikut dapat menjadi referensi Anda dalam menjawab pertanyaan tersebut.

Saya berusaha menyesuaikan pendekatan motivasi sesuai dengan kebutuhan unik setiap anggota tim. Sebagai manajer di perusahaan sebelumnya, saya menghabiskan waktu untuk mengenal apa yang memotivasi masing-masing individu dalam tim saya.

Misalnya, beberapa anggota lebih menghargai penguatan positif sementara yang lain lebih suka mendapatkan tantangan baru yang bisa meningkatkan kemampuan mereka. Melalui pendekatan ini, saya berhasil menjaga tim tetap bersemangat dan produktif, terutama di saat tenggat waktu yang ketat atau saat beban kerja meningkat.

Nah, itulah beberapa contoh pertanyaan interview untuk manager yang mungkin dapat Anda pelajari jika sewaktu-waktu Anda hendak mencari peruntungan dan kesempatan yang lebih baik di perusahaan lain.


Cek Lowongan Kerja Paling Sesuai Untuk Anda di Pintarnya

Seluruh informasi yang ada pada artikel ini dibuat semata-mata untuk memberikan pengetahuan yang bersifat umum. Dapatkan berbagai informasi terkait melamar pekerjaan agar lamaran kerja Anda sukses diterima perusahaan.

Temukan lowongan kerja yang paling sesuai dengan pengalaman dan skill yang Anda miliki di Pintarnya. Download pintarnya melalui link ini, dan temukan puluhan ribu perusahaan terverifikasi pasang loker gratis tanpa batas di Pintarnya.