Contoh kalimat argumentasi sering diungkapkan dalam tulisan yang diterbitkan dalam berbagai bentuk media informasi. Buku, majalah, surat kabar, dan media informasi anti-mainstream di Internet, misalnya.
Tentu saja, setiap opini menyertakan baris dan paragraf argumen untuk mendukung opini yang disajikan, dengan begitu Anda dapat membedakan mana kalimat argumentasi dan bukan.
Daftar Isi
Jika Anda ingin mempelajari cara menulis opini atau paragraf argumentatif. Kami akan menyajikan berbagai contoh kalimat paragraf dalam artikel ini untuk membantu anda yang ingin belajar.
Pengertian Kalimat Argumentasi
Kalimat argumentasi adalah kalimat yang menyampaikan gagasan pribadi penulis berupa pendapat, gagasan pendapat. Kemudian, paragraf argumentatif di definisikan sebagai paragraf yang memuat konsep-konsep utama, yang kemudian di perluas dalam bentuk uraian.
Sementara itu, contoh kalimat argumentasi adalah untuk memastikan bahwa pembaca memiliki keyakinan dan memiliki pendapat yang sama dengan penulis paragraf.
Sehingga tujuan paragraf argumentasi ini terpenuhi. Kemudian, sangat penting untuk memasukkan fakta pendukung seperti data aktual, hasil studi, contoh, dan teori ahli.
Semua ini dilakukan agar pembaca dapat menerima pemikiran yang diungkapkan dalam paragraf. Tentunya tulisan ini akan menjadi lebih fokus dan terencana. Untuk membantu Anda memahami uraian sebelumnya, berikut adalah beberapa contoh pernyataan argumentatif.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Contoh Kalimat Tanggapan dan Jenisnya
Contoh Kalimat Argumentasi dan Jenis yang Wajib Diketahui
Sebelum Anda dapat memahami contoh frase argumentatif, Anda harus terlebih dahulu memahami berbagai jenis paragraf argumentatif. Ada dua jenis kalimat argumentatif dan paragraf. Berdasarkan strategi untuk mengembangkan tema utama atau paragraf argumentasi kausal. Berikut penjelasannya:
1. Argumentasi untuk Sebab dan Akibat
Paragraf argumentasi kausal di bedakan oleh fakta bahwa paragraf itu di mulai dengan pendapat tentang penyebab masalah tertentu. Kemudian di arahkan ke satu kesimpulan luas. Kesimpulan ini di kenal sebagai hasil dari sebab-sebab sebelumnya.
Jadi, argumentasi adalah proses memberikan penalaran yang kuat dan meyakinkan. Dan, jika di gabungkan, ini merujuk pada paragraf yang memberikan bukti serta sudut pandang penulis tentang suatu topik.
Dengan demikian, argumentasi adalah ucapan (tulisan) yang memberikan alasan, contoh, dan fakta yang kuat dan meyakinkan untuk membujuk dan mempertahankan pendapat, gagasan, sikap, dan keyakinan kita. Akhirnya, dia akan bertindak sesuai dengan keinginan kita.
Contoh Kalimat Argumentasi untuk Sebab dan Akibat
2. Paragraf Argumentasi Akibat- Sebab
Paragraf tentang argumentasi akibat-sebab merupakan kebalikan dari paragraf sebelumnya. Paragraf ini di mulai dengan menjelaskan suatu kondisi yang di sebabkan oleh suatu masalah.
Dari penjelasan tersebut kemudian berkembang menjadi masalah mendasar yang menjadi pemicu munculnya masalah sebelumnya. Jadi contoh kalimat argumentasi bisa di ambil dari kesimpulan dari pembahasan yang sedang di bicarakan.
Contoh Kalimat Argumentasi Akibat- Sebab
Struktur Penulisan Kalimat Argumentasi
Jika Anda ingin menulis kalimat argumentasi, tentunya Anda tidak boleh salah dalam melakukannya. Berikut ini adalah struktur yang bisa Anda coba.
1. Pendahuluan
Langkah ini dilakukan untuk berusaha menarik perhatian pembaca, memfokuskan perhatian pembaca pada argumen yang akan di sampaikan, atau menunjukkan mengapa argumen tersebut di ajukan.
2. Tubuh
Badan berusaha menunjukkan kebenaran yang akan di berikan dalam contoh kalimat argumentasi agar kesimpulan yang di capai juga benar. Dengan melakukan observasi, eksperimen, mengumpulkan data, dan berpikir logis, kebenaran yang diungkapkan dalam tubuh argumen harus di analisis, di susun, dan di sajikan.
3. Kesimpulan atau Rangkuman
Untuk berusaha meyakinkan pembaca bahwa kebenaran yang di sampaikan melalui proses penalaran sebenarnya bersifat rasional.
Contoh kalimat argumentasi bisa berupa wawancara, survei, observasi, penelitian lapangan, dan penelitian buku semuanya dapat di gunakan untuk mengumpulkan data dan informasi untuk paragraf pidato atau argumentasi.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Contoh Kalimat Pujian dan Cirinya
Kesimpulan harus di sajikan di akhir paragraf atau esai. Inilah yang membedakan penalaran dari eksposisi.
Sangat penting untuk memahami bagaimana menulis pemikiran untuk mempertahankan posisi dalam bentuk paragraf argumentatif. Karena ini memungkinkan seseorang untuk mengungkapkan ide atau sudut pandang dengan cara yang dapat di pahami oleh pembaca.
Komponen Argumen adalah upaya untuk melampaui pernyataan sederhana. Argumen terdiri dari rangkaian pernyataan terhubung yang mendukung proposisi utama. Ini hanya untuk meyakinkan orang lain bahwa apa yang telah di ungkapkan dan di konfirmasi adalah benar.
Sebelum membuat kalimat argumentasi, penting untuk memahami komponen dasar argumen, yaitu premis, kesimpulan. Atau Anda bisa memahami contoh kalimat argumentasi supaya Anda bisa mengetahui perbedaannya.
