Jika Anda adalah seorang HRD atau memiliki posisi managerial, sudah sangat biasa jika berhubungan langsung dengan proses rekrutmen. Salah satunya dengan cara membuat iklan lowongan pekerjaan, baik itu melalui sosial media perusahaan atau website khusus untuk pencari kerja.
Agar bisa memudahkan baik itu Anda dan juga pencari kerja mendapatkan pekerjaan tersebut, maka pahami terlebih dahulu contoh iklan lowongan kerja yang baik dan benar. Untuk itu berikut penjelasannya lebih rinci.
Cara Membuat Iklan Lowongan Kerja yang Baik
1. Judul lowongan iklan
Cara membuat iklan lowongan kerja yang pertama adalah dengan perhatikan judul iklan. Tuliskan atau letakkan nama posisi yang Anda butuhkan dengan teks mencolok.
Selain itu menebalkan teks dan menggunakan huruf kapital juga bisa dilakukan, misalnya “STAFF MARKETING“. Tujuannya untuk menarik minat pelamar kerja.
2. Nama perusahaan
Selanjutnya yang juga penting diperhatikan adalah nama perusahaan. Namun tidak hanya nama perusahaan saja, tambahkan logo, biografi singkat perusahaan sehingga reputasinya terlihat bagus.
Nama perusahaan bisa menjadi poin penting bagi pelamar karena mereka merasa aman mengetahui perusahaan yang dilamar. Selain itu, kemungkinan besar pelamar juga akan mencari informasi dari nama perusahaan tersebut.
Baca juga: Kenali Ciri-ciri Lolos Interview User Sebelum Pengumuman
3. Informasi pekerjaan
Selanjutnya yang penting dalam iklan lowongan pekerjaan adalah informasi seputar pekerjaan tersebut. Beberapa hal penting yang perlu dicantumkan seperti:
- Jenis pekerjaan (paruh waktu/kontrak/freelance/penuh waktu)
- Lokasi penempatan kerja
- Status karyawan
4. Deskripsi pekerjaan
Rincikan tugas dan tanggung jawab pekerjaan yang sesuai dengan kebutuhan posisi perusahaan. Jelaskan dengan rinci mulai dari tugas harian, mingguan atau bulanan jika ada.
Dengan begitu, pelamar bisa mengukur apakah kemampuannya sesuai untuk posisi tersebut atau tidak.
Baca juga: Cara Membuat Lowongan Pekerjaan, Berikut 5 Tips Jitunya!
5. Spesifikasi pekerjaan
Anda juga perlu menjelaskan pengalaman dan keterampilan seperti apa yang dibutuhkan perusahaan. Jika diperlukan, Anda bisa menambahkan syarat tertentu seperti harus memiliki tubuh ideal, memiliki sertifikat tertentu yang berhubungan dengan posisi dan lainnya.
6. Kompensasi
Untuk lebih menarik perhatian pelamar melalui contoh iklan lowongan pekerjaan, Anda bisa mencantumkan kompensasi atau benefit yang bisa didapatkan. Mulai dari berapa upahnya, ketentuan kerja (WFH/WFO/WFA), mendapatkan bonus tahunan, uang makan dan lainnya. Namun hal tersebut tentunya perlu disesuaikan dengan kemampuan dan aturan yang sudah ditetapkan perusahaan.
7. Cara mengirim lamaran
Jelaskan secara detail mulai dari saat pertama kali mereka melamar hingga saat mereka diterima bekerja. Dengan cara ini, kandidat tidak akan bingung dengan proses rekrutmen.
Sertakan juga rincian mengenai dokumen yang harus dikirimkan, email tujuan, hingga batas waktu pengiriman lamaran.
Baca juga: Kelebihan Kerja Freelance yang Bisa Anda Rasakan Jika Mencobanya
Tips Memasang Iklan Lowongan Kerja
1. Menargetkan kandidat yang tepat
Tips yang pertama adalah targetkan kandidat yang tepat. Caranya dengan memberikan informasi yang tepat dan jelas sesuai posisi yang dicari. Tujuannya agar memudahkan Anda juga dalam menyeleksi calon kandidat.
Oleh karena itu, hindari menggunakan judul yang general atau umum dan hindari menggunakan istilah industri.
2. Deskripsi dan judul yang jelas dan sesuai
Tips yang selanjutnya adalah perhatikan judul dan deskripsi pekerjaannya. Tujuan dibuatnya iklan lowongan pekerjaan adalah untuk menarik perhatian pelamar, sehingga Anda bisa mencoba membuat iklan lowongan pekerjaan yang sesuai dengan tren.
Membuat judul dan deskripsi yang sesuai akan mencerminkan profesionalisme perusahaan Anda dimata pelamar.
3. Berikan alasan mengapa harus memilih perusahaan Anda
Tidak banyak perusahaan yang memberikan informasi seputar perusahaannya sendiri. Namun sekarang pelamar juga mulai tertarik dengan informasi lainnya mengenai perusahaan tersebut.
Anda bisa mencantumkan keunggulan apa saja yang dimiliki perusahaan, misalnya work life balance, atau lingkungan kerjanya nyaman.
Baca juga: Ingin Kerja Online Input Data? Pastikan Memiliki Skill Ini!
Contoh Iklan Lowongan Pekerjaan Terbaik
1. Contoh iklan lowongan kerja content creator
2. Contoh iklan lowongan kerja data analyst
3. Contoh iklan lowongan kerja customer service
4. Contoh iklan lowongan kerja financial analyst
5. Contoh iklan lowongan kerja desain grafis
6. Contoh iklan lowongan kerja freelance admin
7. Contoh iklan lowongan kerja IT support
8. Contoh iklan lowongan kerja marketing manager
9. Contoh iklan lowongan kerja website developer
10. Contoh iklan lowongan kerja telemarketing
11. Contoh iklan lowongan kerja HRD manager
12. Contoh iklan lowongan kerja sosial media specialist
13. Contoh iklan lowongan kerja staff akunting
14. Contoh iklan lowongan kerja sales representative
15. Contoh iklan lowongan kerja seo specialist
16. Contoh iklan lowongan kerja penulis
17. Contoh iklan lowongan kerja product manager
18. Contoh iklan lowongan kerja project manager
19. Contoh iklan lowongan kerja quality assurance
20. Contoh iklan lowongan kerja frontliner
Itulah beberapa contoh iklan lowongan kerja yang bisa Anda buat dan tips cara membuatnya.
Cek Lowongan Kerja Paling Sesuai Untuk Anda di Pintarnya
Seluruh informasi yang ada pada artikel ini dibuat semata-mata untuk memberikan pengetahuan yang bersifat umum. Dapatkan berbagai informasi terkait melamar pekerjaan agar lamaran kerja Anda sukses diterima perusahaan.
Temukan lowongan kerja yang paling sesuai dengan pengalaman dan skill yang Anda miliki di Pintarnya. Download pintarnya melalui link ini, dan temukan puluhan ribu perusahaan terverifikasi pasang loker gratis tanpa batas di Pintarnya.