Contoh percakapan negosiasi gaji sangat diperlukan, karena pencari kerja sering kali merasa bingung. Biasanya pencari kerja menerima tawaran dari organisasi tanpa menawar gaji karena mereka tidak yakin harus berkata apa atau bagaimana melakukannya.
Sejumlah besar pencari kerja, termasuk Anda mungkin percaya bahwa pembicaraan gaji dengan pemberi kerja hanya sesuai untuk posisi penting di perusahaan. Atau negosiasi gaji membuat mereka tampak tidak memenuhi syarat untuk posisi tersebut.
Pada kenyataannya, perusahaan membuka penawaran sebagai komunikasi dua arah ketika pihak dari perusahaan, seperti HRD melakukan prosedur penawaran gaji.
Selama Anda memiliki “kemampuan” yang dibutuhkan oleh pemberi kerja, tidak ada yang salah dengan negosiasi gaji dalam situasi ini.
Daftar Isi
Contoh Percakapan Negosiasi Gaji
Ketika Anda merasa bahwa tawaran gaji yang diberikan oleh pemberi kerja tidak sesuai dengan harapan atau mungkin dianggap di bawah kisaran gaji yang diharapkan oleh Anda sebagai pencari kerja, tentu Anda ingin menawar dengan perusahaan.
Tapi ingat bahwa perusahaan harus memulai proses tawar-menawar gaji. Jangan sampai Anda mendahului dengan melakukan negosiasi gaji lebih dulu sebelum pihak HRD menawarkan.
1. Contoh Percakapan Negosiasi Gaji yang Diperbolehkan
HRD : Harap berikan kisaran gaji yang Anda cari untuk posisi yang Anda lamar.
Anda : Perkiraan gaji saya, Bu, antara 6 dan 7 juta.
HRD : Bagaimana kalau kita membuat penawaran 6,3 juta, Pak?
Anda : Mohon maaf sebelumnya, Bu. Apakah memungkinkan untuk meningkatkan jumlah 200–300 ribu mengingat jarak transportasi yang saya gunakan?
HRD : Baik, akan kami pertimbangkan, Pak.
2. Contoh Percakapan Negosiasi Gaji yang Perlu Dihindari
Anda : Sebelumnya saya mohon maaf, bu. Bolehkah saya mengajukan pertanyaan terkait posisi ini?
HRD: Silakan, Pak.
Anda: Baik, apa kompensasi yang ditawarkan untuk posisi ini jika saya diterima?
HRD: Mengenai hal ini, kami akan memberitahu Anda jika direktur kami telah berbicara, ya, Pak.
Seperti contoh percakapan negosiasi gaji dari penjelasan yang telah disebutkan sebelumnya, jika Anda seorang kandidat, jangan memulai negosiasi. Biarkan HRD atau perekrut memimpin diskusi tentang gaji.
Merupakan ide bagus bagi Anda sebagai pelamar untuk meneliti kisaran gaji tipikal untuk posisi yang dilamar sebagai persiapan sebelum terlibat dalam proses negosiasi gaji dengan pemberi kerja. Dalam metode ini, pencari kerja memiliki batas ambang untuk negosiasi gaji.
Misalnya, kisaran gaji perusahaan untuk posisi ini adalah Rp5.000.000 – Rp6.500.000, sehingga ketika menawarkan gaji Rp5.500.000, Anda memiliki keleluasaan dalam bernegosiasi dengan HRD. Promosi dapat dilakukan oleh Anda berdasarkan kemampuan atau keahliannya.
Baca juga: Apakah Izin Sakit Potong Gaji? Berikut Ketentuannya
3. Contoh Percakapan Negosiasi Gaji yang Diperbolehkan
HRD: Harap berikan kisaran gaji yang Anda cari untuk posisi yang Anda lamar.
Anda: Baik, harapan kompensasi saya antara 5 dan 6,5 juta.
HRD: Apakah Anda setuju dengan perkiraan perusahaan kami sebesar 5,5 juta?
Kandidat: Bolehkah saya menambahkan 500 ribu lagi? Mengingat bahwa saya memiliki kualifikasi yang diperlukan untuk pekerjaan ini dalam hal pelatihan dan pengalaman,
HRD: Baiklah, kami akan mempertimbangkan negosiasi Anda. Pertama-tama saya akan berbicara dengan atasan tentang negosiasi upah tersebut.
Selain itu, Anda dapat memberi tahu perekrut atau HRD jika ada beberapa proses tawar-menawar kompensasi yang terlibat.
Jika perusahaan A mengajukan penawaran dengan gaji di kisaran Rp4.500.000 – Rp5.000.000, pencari kerja kemudian dapat menanyakan kepada perekrut tentang kemungkinan posisi tersebut jika pemberi kerja menawarkan upah dalam kisaran Rp5.000.000 – Rp5.500.000 ?
Ketika sudah melalui tahap psikotes dan wawancara, ternyata banyak juga calon rival yang memiliki pengalaman kerja minimal satu tahun. Hal ini menyebabkan banyak pencari kerja termasuk Anda, kehilangan harapan.
Baca juga: Bagaimana Jika Gaji Tidak Sesuai Kontrak? Ini Penjelasannya
Anda bisa menyiasatinya dengan menggunakan pengalaman magang atau freelancer, asalkan masih relevan dengan posisi yang dilamar. Secara umum berdasarkan percakapan negosiasi gaji di atas, Anda sebagai pencari kerja tidak boleh menganggap diri Anda tidak kompeten.
Karena jika hal ini terjadi dalam wawancara, pemberi kerja juga akan mempertimbangkan kemampuan kandidat pekerjaan untuk melaksanakan tanggung jawabnya. Pertimbangkan kembali contoh percakapan negosiasi gaji paling cocok untuk digunakan.
Cek Lowongan Kerja Paling Sesuai Untuk Anda di Pintarnya
Seluruh informasi yang ada pada artikel ini dibuat semata-mata untuk memberikan pengetahuan yang bersifat umum. Dapatkan berbagai informasi terkait melamar pekerjaan agar lamaran kerja Anda sukses diterima perusahaan.
Temukan lowongan kerja yang paling sesuai dengan pengalaman dan skill yang Anda miliki di Pintarnya. Download pintarnya melalui link ini, dan temukan puluhan ribu perusahaan terverifikasi pasang loker gratis tanpa batas di Pintarnya.