Cari Kerja dan Cari Cuan untuk Bahagiakan Keluarga

Cara menghadapi bos pilih kasih

Cara Menghadapi Bos Pilih Kasih di Kantor

Cara menghadapi bos pilih kasih di kantor biasanya cukup banyak dicari oleh pekerja atau karyawan yang mempunyai masalah serupa. Hal ini karena tidak jarang ada banyak permasalah terjadi di kantor karena sifat orang yang berbeda termasuk dalam menghadapi atasan.

Seorang bos atau atasan sendiri biasanya sering dijadikan sebagai seorang panutan dalam bekerja di kantor. Berdasarkan kinerja, sikap dan tingkat kedisiplinan mereka atasan ini juga biasanya dilakukan untuk mengayomi karyawan dalam menciptakan lingkungan kerja sehat.

Namun terkadang beberapa atasan malah terlihat memberikan kepedulian mereka pada beberapa karyawan saja. Masalah ini cukup sering terjadi dan akhirnya menjadi kecemburuan sosial di kantor tempat bekerja.

Bagaimana Cara Menghadapi Bos Pilih Kasih ?

Sifat kepedulian yang hanya ditujukan pada staf tertentu oleh atasan ini padahal bisa juga menyakiti staf lain dan akhirnya malah menimbulkan masalah. Namun sifat seseorang tentunya tidak bisa dirubah dengan mudah apalagi jika seorang karyawan harus memberikan saran dan mendikte atasannya.

Maka dari itu salah satu cara untuk mengatasi permasalahan pilih kasih ini karyawan harus pandai memanfaatkan suasana dan mengikuti beberapa tips dalam mengatasinya. Agar lebih jelas simak berikut ini tips atau cara menghadapi bos pilih kasih.

  1. Kenali Sifat Bos

Memang dalam praktiknya untuk menghadapi atasan yang suka memihak salah satu karyawan di kantor membutuhkan banyak usaha. Awalnya anda harus terlebih dahulu mengetahui atau mengenali sifat bos anda.

Cara menghadapi bos pilih kasih  bisanya dapat dilihat dari atasan yang lebih menyukai salah satu karyawan karena atasan itu menyukai kinerja karyawan dalam kriteria tertentu. Jika demikian maka anda yang harus berusaha untuk merubah kinerja menjadi lebih baik dan menyesuaikan dengan standarisasi atasan tersebut.

Namun akan berbeda jika kasusnya anda sudah bekerja maksimal dan mempunyai kinerja yang sama dengan karyawan lain dan atasan tetap pilih kasih. Maka sebaiknya anda bertanya langsung kepada atasan dengan cara yang profesional dan sopan tanpa emosi.

Baca juga: Cara menghadapi bos yang tidak menghargai/profesional

  1. Kendalikan Perasaan Anda

Memang pastinya akan sangat menyebalkan ketika anda sudah melakukan yang terbaik namun atasan tidak pernah peduli dan memperhatikan. Namun ketika anda melakukan kesalahan atasan itu baru memperhatikan dan malah membesar-besarkannya.

Jika begitu anda harus pandai mengatur dan menjaga emosi atau perasaan dan sebaiknya jangan terlalu berusaha keras mendapatkan keadilan atau perhatian. Karena jika demikian biasanya kenyamanan dalam bekerja malah terganggu dan anda tidak bisa memaksimalkan hasil malah mencari perhatian atasan saja.

Cobalah untuk belajar mengendalikan emosi setiap terjadi masalah di kantor agar semua energi negatif bisa hilang saat terjadi situasi yang tidak adil. Karena cara menghadapi bos pilih kasih mulai dari terbiasa dan akhirnya anda tidak akan lagi merasa terganggu.

  1. Introspeksi Diri

Jika anda mengalami tekanan dari atasan setiap saat atau apapun yang anda lakukan seakan selalu menjadi kesalahan di mata atasan sebaiknya segera lakukan introspeksi diri. Karena bisa jadi masalah yang sebenarnya ada dalam diri anda bukan sifat atau karakter dari atasan itu.

Introspeksi diri yang dilakukan tidak hanya pada cara bekerja anda tapi juga bisa diingat kembali pada sikap. Misalnya mungkin anda sering mengeluarkan kalimat yang kurang etis atau sering membicarakan orang dan lain sebagainya.

Baca juga: Cara menghadapi bos toxic

  1. Membangun Komunikasi yang Baik

Cara menghadapi bos pilih kasih selanjutnya yaitu cobalah untuk menjalin komunikasi baik dengan atasan dan karyawan lain. Hal ini karena bisa saja bukan atasan yang pilih kasih namun mungkin ternyata anda yang kurang bergaul dan terlalu tertutup sehingga tidak menjadi perhatian atasan.

Maka dari itu walaupun anda mempunyai sifat pemalu atau introvert sebaiknya anda harus mencoba menjalin komunikasi yang baik secara perlahan kepada karyawan lain dan atasan. Komunikasi yang dilakukan bisa soal pekerjaan dan tidak terlalu mengarah ke persoalan 

  1. Beri Kontribusi Maksimal

Tidak peduli pada atasan, tidak menghargai atau bahkan melanggar aturan bukanlah sikap yang harus ditunjukkan untuk mendapatkan perhatian atasan. Perilaku seperti ini sebenarnya malah akan memperburuk penilaian pada karyawan dan membuat situasi yang tidak adil semakin jelas.

Daripada menunjukkan sikap tidak terpuji, lebih baik anda menunjukkan kualitas anda yang terbaik di depan atasan. Mulai dari mengumpulkan tugas sesuai deadline, mematuhi peraturan, hingga menyampaikan pendapat dalam rapat.

Apakah nantinya atasan akan menghargai usaha anda atau tidak biarkan atasan yang memutuskan, yang penting anda sudah mengupayakan yang terbaik. Karena pada dasarnya cara menghadapi bos pilih kasih itu tentunya ada dalam diri anda dan bisa juga dari faktor eksternal.

Bagikan Artikel:

About The Author