Upah Minimum Kota/UMK Tangerang 2023: Besarannya yang Perlu Diketahui

Upah Minimum Regional atau UMR Tangerang adalah gaji minimum yang harus diberikan kepada pekerja di wilayah Tangerang. Setiap tahun, pemerintah daerah menetapkan UMR untuk wilayah mereka sendiri. Jadi, berapa upah minimum regional Tangerang 2022 hingga kenaikannya pada UMR Tangerang 2023?

Menurut informasi yang kami terima, pada tahun 2023, UMR Tangerang akan naik menjadi Rp 4.750.000 per bulan. Kenaikan ini sebesar 8,57% dari UMR Tangerang tahun sebelumnya, yang sebesar Rp 4.375.000 per bulan.

Peningkatan UMR Tangerang didasarkan pada pertimbangan inflasi dan kenaikan biaya hidup di wilayah Tangerang. Diharapkan dengan kenaikan ini, pekerja di wilayah Tangerang dapat memperoleh penghasilan yang lebih layak dan dapat memenuhi kebutuhan hidup mereka.

Namun demikian, perlu diingat bahwa UMR hanyalah gaji minimum yang harus diberikan oleh pemberi kerja kepada pekerjanya. Pemberi kerja diperbolehkan memberikan gaji yang lebih tinggi dari UMR sesuai dengan kemampuan dan kesepakatan bersama antara pemberi kerja dan pekerja.

Upah Minimum Regional atau UMR Tangerang 2023

Setiap tahunnya, pemerintah daerah mengumumkan besaran Upah Minimum Regional (UMR) sebagai patokan bagi perusahaan untuk menentukan besaran gaji karyawan. Begitu juga di Tangerang, UMR untuk tahun 2023 sudah diumumkan. Berikut adalah informasi penting yang perlu diketahui.

Baca juga: Berapa umr palembang 2023

UMR Tangerang 2023 sebesar Rp 4.875.000,- per bulan. Besaran ini naik sekitar 5% dari UMR Tangerang 2022 yang sebesar Rp 4.641.035,- per bulan.

Dalam pengumumannya, Pemerintah Kabupaten Tangerang juga menetapkan UMR Tangerang 2023 dengan rincian sebagai berikut:

• UMR Tangerang 2023 untuk sektor industri besar dan sedang sebesar Rp 4.875.000,- per bulan
• UMR Tangerang 2023 untuk sektor industri kecil sebesar Rp 4.625.000,- per bulan
• UMR Tangerang 2023 untuk sektor perdagangan dan jasa sebesar Rp 4.625.000,- per bulan.
• Informasi Penting yang Perlu Diketahui

Terdapat beberapa informasi penting yang perlu diketahui terkait UMR Tangerang 2023, di antaranya:

• UMR Tangerang 2023 hanya menjadi patokan minimal bagi perusahaan dalam menetapkan besaran gaji karyawan. Perusahaan masih dapat memberikan gaji di atas UMR jika memungkinkan.
• Perusahaan yang memberikan gaji di bawah UMR Tangerang 2023 dapat dikenakan sanksi berupa denda atau tindakan hukum lainnya.
• UMR Tangerang 2023 tidak berlaku untuk pekerja rumah tangga dan pekerja yang diatur dalam undang-undang ketenagakerjaan lainnya.
• UMR Tangerang 2023 dapat direvisi sewaktu-waktu jika terdapat perubahan kondisi ekonomi dan sosial yang signifikan.

Baca juga: Upah Minimum Regional Atau UMR Cikarang 2023

Berapa Kenaikan UMR Tangerang dari 2022 ke 2023?

Tangerang merupakan salah satu kota penting di Indonesia dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang signifikan. Sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja, pemerintah daerah secara berkala menetapkan Upah Minimum Regional (UMR) yang berlaku di wilayah tersebut. Nah, jika Anda penasaran tentang kenaikan UMR Tangerang dari tahun 2022 ke 2023, berikut informasinya.

Pada tahun 2022, UMR Tangerang ditetapkan sebesar Rp 4.375.000 per bulan. Namun, setiap tahunnya terdapat peninjauan dan evaluasi terhadap kondisi perekonomian dan inflasi yang berdampak pada penentuan kenaikan UMR di tahun berikutnya.

Untuk tahun 2023, berdasarkan kebijakan terbaru pemerintah daerah, UMR Tangerang mengalami kenaikan sebesar 8,57% dari tahun sebelumnya. Dengan demikian, UMR Tangerang untuk tahun 2023 akan menjadi Rp 4.750.000 per bulan.

Kenaikan UMR ini bertujuan untuk memastikan bahwa pekerja di Tangerang dapat memperoleh penghasilan yang layak sesuai dengan kebutuhan hidup di daerah tersebut. Selain itu, kenaikan UMR juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dengan meningkatkan daya beli masyarakat.

Dasar Penetapan UMR Tangerang 2023

Penentuan jumlah UMK Tangerang atau UMR Tangerang 2023 sejalan dengan rekomendasi dewan pengupahan daerah yang melibatkan pengusaha dan serikat pekerja.

Perancangan UMR Tangerang juga didasarkan pada data statistik dan berbagai aspek seperti pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Kenaikan UMR Kota Tangerang, UMR Tangerang Selatan, dan UMR Kabupaten Tangerang seharusnya wajar.

Dasar penetapan gaji UMR Tangerang 2023 adalah Permennaker Nomor 18 Tahun 2022 tentang Penetapan UMP dengan seluruh gubernur memberitahukan penetapan UMP 2023 pada November 2022.

Kenaikan UMR Kota Tangerang, UMR Tangerang Selatan dan UMR Kabupaten Tangerang kemudian dikukuhkan dengan SK Gubernur No:561.7/Kep.766-Kesra/2022, tentang Upah Minimum Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat Tahun 2023.

Baca juga: Berapa UMR Surabaya 2023 dan Komponen Dasar Penetapannya?

Peningkatan UMR di Tangerang Raya ditemukan melalui mekanisme dan pertimbangan seperti usulan dari serikat pekerja dan pengusaha. Selain itu, ada faktor alfa lainnya yaitu pangsa tenaga kerja dalam industri, investasi pengusaha, harga bahan baku dan lain-lain.  

Perbandingan UMR Tangerang dengan Daerah/Kabupaten di Sekitarnya

Tangerang sendiri mengacu pada seluruh wilayah Tangerang atau Tangerang Raya yang meliputi Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan Kabupaten Tangerang.

Rincian lengkap UMR Kota Tangerang, UMR Kabupaten Tangerang dan UMR Tangerang Selatan tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Nomor 561/Kep.318-Huk/2022.

Surat tersebut diterbitkan pada 7 Desember 2022 dan ditandatangani secara sah oleh Pj. Banten. (Pejabat) Gubernur Al Muktabar.

Nah berikut ini adalah daftar lengkap UMR Tangerang.

1. UMR Kota Tangerang

Sebagai daerah penyangga di Jakarta, Kota Tangerang merupakan kota multi industri dengan perekonomian yang terus berkembang. UMK Kota Tangerang meningkat sebesar 6,97 persen dari Rp4.285.798 menjadi Rp4.584.519. FYI, UMR Kota Tangerang tahun 2022 mungkin Rp 4.285.798.

2. UMR di Kota Tangerang Selatan

UMR Tangerang Selatan tumbuh 6,34 persen pada tahun 2023 per tahun. Kini UMR Tangerang Selatan Rp 4.551.451. UMR Tangerang Selatan tahun 2022 diketahui sebesar Rp 4.280.214 sebelumnya.

3. UMR Kabupaten Tangerang

UMK Kabupaten Tangerang naik 7,02 persen menjadi Rp4.527.688 pada tahun 2023. Pada awal tahun 2022, UMK Kabupaten Tangerang sebesar Rp4.230.792. Meski Kabupaten Tangerang mengalami kenaikan paling besar, nilai gaji UMR Kabupaten Tangerang tidak lebih tinggi dari Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.

Dengan nilai tersebut, ketiga daerah tersebut menduduki peringkat ke-2, ke-3 dan ke-4 sebagai daerah dengan UMK atau UMR tertinggi di Provinsi Banten. UMR Tangerang Raya hanya kalah dari upah minimum di Kota Cilegon yang tingkat kenaikannya paling tinggi se-Banten.

Baca juga: Berapa UMR Jogja 2023? Cek Selengkapnya Berikut Ini

Sebagai perbandingan, berikut adalah daftar UMR di seluruh wilayah kota/kabupaten Provinsi Banten:

• Kabupaten Pandeglang Rp 2.980.351,46
• Kabupaten Lebak Rp 2.944.665,46
• Kabupaten Serang Rp4.492.961,28
• Kabupaten Tangerang Rp4.527.688,52
• Kota Tangerang Rp4.584.519,08
• Kota Tangerang Selatan Rp 4.551.451,70
• Kota Cilegon Rp4.657.222,94
• Kota Serang Rp 4.090.799,01  

Bagaimana Perusahaan Menentukan Besaran Gaji?

Menentukan besaran gaji bagi karyawan merupakan salah satu aspek penting dalam pengelolaan sumber daya manusia di perusahaan. Pemberian gaji yang adil dan kompetitif tidak hanya memastikan kepuasan karyawan, tetapi juga dapat mempengaruhi produktivitas dan retensi tenaga kerja. Namun, bagaimana sebenarnya perusahaan menentukan besaran gaji yang tepat?

Perusahaan dapat menentukan besaran gaji karyawan berdasarkan beberapa faktor, seperti tingkat pendidikan, pengalaman kerja, tanggung jawab pekerjaan, dan kemampuan finansial perusahaan. Namun, perusahaan diwajibkan untuk mematuhi besaran UMR Tangerang 2023 sebagai patokan minimal.

Pada dasarnya menentukan besaran gaji merupakan proses yang kompleks dan melibatkan beberapa faktor. Perusahaan memperhatikan analisis pekerjaan, penilaian kinerja, analisis pasar kerja, sistem skala gaji, serta pertimbangan individu dalam menentukan gaji yang adil dan kompetitif. Dengan memperhatikan faktor-faktor ini, perusahaan dapat memastikan bahwa mereka memberikan imbalan yang sesuai kepada karyawan mereka dan mempertahankan kepuasan dan motivasi di tempat kerja.

Baca juga: Berapa umr solo 2023?

Sanksi bagi Perusahaan yang Melanggar

Pemerintah telah menetapkan ketentuan Upah Minimum Regional (UMR) sebagai upah dasar yang harus diberikan oleh perusahaan kepada para pekerja. UMR ditetapkan berdasarkan wilayah masing-masing, dengan tujuan untuk memberikan perlindungan kepada pekerja agar mendapatkan penghasilan yang layak.

Namun, ada perusahaan-perusahaan yang terkadang melanggar ketentuan UMR tersebut. Untuk menindaklanjuti pelanggaran ini, pemerintah telah menerapkan sanksi yang tegas bagi perusahaan-perusahaan yang melanggar ketentuan UMR. Sanksi ini bertujuan untuk memberikan efek jera kepada perusahaan dan mendorong mereka untuk patuh terhadap ketentuan yang telah ditetapkan.

Perusahaan yang melanggar ketentuan UMR Tangerang 2023 dapat dikenakan sanksi berupa denda atau tindakan hukum lainnya. Selain itu, perusahaan juga dapat dipublikasikan sebagai perusahaan yang tidak mematuhi ketentuan peraturan ketenagakerjaan.