{"id":8455,"date":"2023-10-23T14:25:37","date_gmt":"2023-10-23T07:25:37","guid":{"rendered":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/?p=8455"},"modified":"2023-11-08T16:33:55","modified_gmt":"2023-11-08T09:33:55","slug":"contoh-potensi-diri","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/dunia-kerja\/contoh-potensi-diri\/","title":{"rendered":"10 Contoh Potensi Diri yang Wajib Dikembangkan"},"content":{"rendered":"\n<p>Potensi pribadi merupakan suatu kemampuan, daya atau kecerdasan yang ada dalam sendiri setiap individu, baik dimanfaatkan secara optimal maupun tidak. Kemampuan orang dapat dikenali sejak lahir atau dibentuk oleh minat. Oleh karena itu penting bagi Anda untuk mengetahui tentang potensi diri, berikut ini contoh potensi diri. Yuk simak!!!<\/p>\n\n\n\n<p><\/p>\n\n\n\n<div class=\"wp-block-rank-math-toc-block\" id=\"rank-math-toc\" id=\"rank-math-toc\"><h2>Daftar Isi<\/h2><nav><ul><li ><a href=\"#apa-itu-potensi-diri\">Apa Itu Potensi Diri?<\/a><\/li><li ><a href=\"#klasifikasi-potensi-diri\">Klasifikasi Potensi Diri<\/a><ul><li ><a href=\"#1-potensi-fisik\">1. Potensi Fisik<\/a><\/li><li ><a href=\"#2-potensi-mental-intelektual\">2. Potensi Mental Intelektual<\/a><\/li><li ><a href=\"#3-potensi-sosial-emosional\">3. Potensi Sosial Emosional<\/a><\/li><li ><a href=\"#4-potensi-mental-spiritual\">4. Potensi Mental Spiritual<\/a><\/li><li ><a href=\"#5-potensi-daya-juang\">5. Potensi Daya Juang<\/a><\/li><\/ul><\/li><li ><a href=\"#contoh-potensi-diri-berdasarkan-kemampuannya\">Contoh Potensi Diri Berdasarkan Kemampuannya<\/a><ul><li ><a href=\"#1-kemampuan-sosiologis\">1. Kemampuan Sosiologis<\/a><\/li><li ><a href=\"#2-kemampuan-musikal\">2. Kemampuan Musikal<\/a><\/li><li ><a href=\"#3-kemampuan-naturalis\">3. Kemampuan Naturalis<\/a><\/li><li ><a href=\"#4-kemampuan-logika\">4. Kemampuan Logika<\/a><\/li><li ><a href=\"#5-kemampuan-linguistik\">5. Kemampuan Linguistik<\/a><\/li><li ><a href=\"#6-kemampuan-spasial\">6. Kemampuan Spasial<\/a><\/li><li ><a href=\"#7-kemampuan-visual\">7. Kemampuan Visual<\/a><\/li><li ><a href=\"#8-kemampuan-kinestetik\">8. Kemampuan Kinestetik<\/a><\/li><li ><a href=\"#9-kemampuan-interpersonal\">9. Kemampuan Interpersonal<\/a><\/li><li ><a href=\"#10-kemampuan-intrapersonal\">10. Kemampuan Intrapersonal<\/a><\/li><\/ul><\/li><li ><a href=\"#cara-mengembangkan-potensi-diri\">Cara Mengembangkan Potensi Diri<\/a><ul><li ><a href=\"#1-kembangkan-pola-pikir-pertumbuhan\">1. Kembangkan Pola Pikir Pertumbuhan<\/a><\/li><li ><a href=\"#2-jangan-tersesat-dalam-rutinitas\">2. Jangan Tersesat dalam Rutinitas<\/a><\/li><li ><a href=\"#3-carilah-dukungan-untuk-tumbuh-dan-berkembang\">3. Carilah Dukungan untuk Tumbuh dan Berkembang<\/a><\/li><li ><a href=\"#4-fokus-pada-tujuan-anda\">4. Fokus Pada Tujuan Anda<\/a><\/li><li ><a href=\"#5-kuasai-latihan-dasar-anda\">5. Kuasai Latihan Dasar Anda<\/a><\/li><li ><a href=\"#6-jangan-pernah-berhenti-bermimpi-atau-menetapkan-tujuan-baru\">6. Jangan Pernah Berhenti Bermimpi atau Menetapkan Tujuan Baru<\/a><\/li><li ><a href=\"#7-menjadi-diri-otentik-anda\">7. Menjadi Diri Otentik Anda<\/a><\/li><li ><a href=\"#8-belajar-menerima-dan-memanfaatkan-kegagalan\">8. Belajar Menerima dan Memanfaatkan Kegagalan<\/a><\/li><\/ul><\/li><\/ul><\/nav><\/div>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"apa-itu-potensi-diri\"><strong>Apa Itu Potensi Diri?<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<p>Potensi diri adalah segala bakat, kemampuan, dan sumber daya yang ada pada diri seseorang yang dapat dikembangkan dan dimanfaatkan untuk mencapai kesuksesan dan kebahagiaan dalam kehidupan. Menurut <a href=\"https:\/\/www.windsoracademytrust.org.uk\/academic-and-personal-potential\/unlocking-personal-potential\/#:~:text=Personal%20potential%20means%20that%20children,them%20to%20discover%20their%20purpose.\" rel=\"nofollow noopener\" target=\"_blank\">Windsor Academy Trust<\/a>, potensi diri adalah menemukan minat dan mengembangkan bakat seseorang. Potensi diri mencakup beragam aspek, seperti kecerdasan, kreativitas, keterampilan, minat dan nilai-nilai yang dimiliki seseorang.<\/p>\n\n\n\n<p>Menggali potensi diri adalah suatu proses untuk mengetahui dan memahami diri sendiri secara lebih mendalam. Dengan mengenal potensi yang ada dalam diri, seseorang dapat mengidentifikasi minat dan bakat yang dimilikinya, serta mengembangkan kemampuan yang belum sepenuhnya digunakan.<\/p>\n\n\n\n<p><strong>Baca juga : <a href=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/keahlian-kerja\/cara-mengembangkan-potensi-diri\/\">Cara Mengembangkan Potensi Diri Supaya Karier Lebih Melesat<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"klasifikasi-potensi-diri\"><strong>Klasifikasi Potensi Diri<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"1-potensi-fisik\"><strong>1. Potensi Fisik<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Potensi fisik mencakup kemampuan fisik dan kesehatan tubuh seseorang. Ini termasuk kekuatan fisik, stamina, fleksibilitas, ketahanan, dan kemampuan dalam aktivitas fisik seperti olahraga. Potensi fisik yang baik dapat mendukung gaya hidup sehat, kesejahteraan, dan kualitas hidup yang baik.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"2-potensi-mental-intelektual\"><strong>2. Potensi Mental Intelektual<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Potensi ini berkaitan dengan kemampuan intelektual dan kecerdasan seseorang. Ini mencakup kemampuan kognitif seperti pemecahan masalah, analisis, kreativitas, dan pemahaman konsep. Potensi mental intelektual juga melibatkan kemampuan belajar dan adaptasi terhadap berbagai situasi.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"3-potensi-sosial-emosional\"><strong>3. Potensi Sosial Emosional<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Potensi sosial emosional mencakup kemampuan berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang lain, mengelola emosi, memahami perasaan orang lain, dan mengembangkan hubungan yang sehat. Ini termasuk empati, komunikasi interpersonal, pemecahan konflik, dan kemampuan sosial lainnya.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"4-potensi-mental-spiritual\"><strong>4. Potensi Mental Spiritual<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Potensi mental spiritual berkaitan dengan dimensi spiritual seseorang, seperti nilai-nilai, keyakinan, tujuan hidup, dan makna dalam kehidupan. Ini mencakup kemampuan untuk merenungkan dan memahami tujuan hidup serta memiliki hubungan yang bermakna dengan sesuatu yang lebih besar dari diri sendiri.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"5-potensi-daya-juang\"><strong>5. Potensi Daya Juang<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Potensi daya juang mengacu pada kemampuan seseorang untuk menghadapi tantangan, mengatasi hambatan, dan menjalani kehidupan dengan tekad dan semangat yang kuat. Ini mencakup ketahanan mental, kemampuan mengatasi kegagalan, ketekunan, dan semangat juang.<\/p>\n\n\n\n<p><strong>Baca Juga : <a href=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/lamar-kerja\/kenapa-harus-melakukan-analisis-swot-diri-sendiri\/\">Kenapa Harus Melakukan Analisis SWOT Diri Sendiri Perlu Diketahui&nbsp;<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n<figure class=\"wp-block-image aligncenter size-large\"><img fetchpriority=\"high\" decoding=\"async\" width=\"1024\" height=\"683\" src=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-content\/uploads\/2023\/05\/azvpxrydijk-1024x683.webp\" alt=\"contoh potensi diri\" class=\"wp-image-8456\" srcset=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-content\/uploads\/2023\/05\/azvpxrydijk-1024x683.webp 1024w, https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-content\/uploads\/2023\/05\/azvpxrydijk-300x200.webp 300w, https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-content\/uploads\/2023\/05\/azvpxrydijk-768x512.webp 768w, https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-content\/uploads\/2023\/05\/azvpxrydijk-1536x1024.webp 1536w, https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-content\/uploads\/2023\/05\/azvpxrydijk-jpg.webp 1600w\" sizes=\"(max-width: 1024px) 100vw, 1024px\" \/><figcaption class=\"wp-element-caption\"><em>Contoh Potensi Diri yang Perlu Dikembangkan. Sumber: Pexels.com<\/em><\/figcaption><\/figure>\n\n\n\n<p><strong>Baca juga: <a href=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/lamar-kerja\/contoh-kata-kata-motivasi-kerja\/\" data-type=\"post\" data-id=\"5925\">Contoh Kata Kata Motivasi Kerja Meningkatan Semangat<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"contoh-potensi-diri-berdasarkan-kemampuannya\"><strong>Contoh Potensi Diri Berdasarkan Kemampuannya<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"1-kemampuan-sosiologis\"><strong>1. Kemampuan Sosiologis<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Seseorang dengan kemampuan sosiologis yang baik mungkin memiliki ketertarikan dalam memahami dinamika sosial, hubungan antarindividu, dan pengaruh sosial dalam masyarakat. Mereka dapat menjadi peneliti, konsultan, atau pekerja sosial.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"2-kemampuan-musikal\"><strong>2. Kemampuan Musikal<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>: Individu dengan kemampuan musikal dapat memiliki bakat dalam memahami, menciptakan, atau tampil dalam musik. Mereka bisa menjadi musisi, penyanyi, komposer, atau instruktur musik.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"3-kemampuan-naturalis\"><strong>3. Kemampuan Naturalis<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Kemampuan naturalis melibatkan pemahaman dan ketertarikan terhadap alam dan lingkungan. Seseorang dengan kemampuan ini dapat menjadi ilmuwan lingkungan, biolog, ahli botani, atau ahli geologi.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"4-kemampuan-logika\"><strong>4. Kemampuan Logika<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Kemampuan logika mencakup kemampuan pemecahan masalah, analisis, dan berpikir kritis. Orang yang memiliki kemampuan logika yang baik dapat menjadi ilmuwan data, insinyur, atau analis keuangan.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"5-kemampuan-linguistik\"><strong>5. Kemampuan Linguistik<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Kemampuan linguistik melibatkan kecakapan dalam berkomunikasi, berbicara, dan menulis. Orang dengan kemampuan ini dapat menjadi penulis, penyunting, guru bahasa, atau penerjemah.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"6-kemampuan-spasial\"><strong>6. Kemampuan Spasial<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Kemampuan spasial melibatkan kemampuan memahami dan memvisualisasikan objek dalam tiga dimensi. Orang dengan kemampuan ini mungkin menjadi arsitek, desainer interior, atau pemetaan geografis.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"7-kemampuan-visual\"><strong>7. Kemampuan Visual<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Kemampuan spasial melibatkan kemampuan memahami dan memvisualisasikan objek dalam tiga dimensi. Orang dengan kemampuan ini mungkin menjadi arsitek, desainer interior, atau pemetaan geografis.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"8-kemampuan-kinestetik\"><strong>8. Kemampuan Kinestetik<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Kemampuan kinestetik melibatkan pemahaman tubuh dan gerakan fisik. Individu dengan kemampuan ini bisa menjadi atlet, penari, atau instruktur senam.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"9-kemampuan-interpersonal\"><strong>9. Kemampuan Interpersonal<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Kemampuan interpersonal mencakup kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain dengan efektif. Orang dengan kemampuan ini dapat menjadi pemimpin tim, manajer sumber daya manusia, atau konselor.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"10-kemampuan-intrapersonal\"><strong>10. Kemampuan Intrapersonal<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Kemampuan intrapersonal berkaitan dengan pemahaman diri sendiri, emosi, dan tujuan pribadi. Orang dengan kemampuan ini dapat menjadi pelatih kehidupan, penulis buku motivasi, atau konselor pribadi.<\/p>\n\n\n\n<p><strong>Baca juga: <a href=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/lamar-kerja\/kursus-keterampilan-yang-menjanjikan\/\" data-type=\"post\" data-id=\"6041\">5 Kursus Keterampilan yang Menjanjikan dalam Pekerjaan<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"cara-mengembangkan-potensi-diri\"><strong>Cara Mengembangkan Potensi Diri<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<p>Dilansir dari <a href=\"https:\/\/soulsalt.com\/reach-your-potential\/\" rel=\"nofollow noopener\" target=\"_blank\">Soulsalt<\/a>, berikut ini cara mengembangkan potensi diri yaitu : <\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"1-kembangkan-pola-pikir-pertumbuhan\"><strong>1. Kembangkan Pola Pikir Pertumbuhan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Pertumbuhan pribadi dimulai dari pola pikir yang positif dan terbuka terhadap pembelajaran. Percayalah bahwa Anda dapat tumbuh dan berkembang seiring waktu dengan usaha dan dedikasi.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"2-jangan-tersesat-dalam-rutinitas\"><strong>2. Jangan Tersesat dalam Rutinitas<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Rutinitas harian dapat menjadi zona nyaman, tetapi mencoba hal-hal baru dan menghadapi tantangan akan membantu Anda berkembang. Cobalah hal-hal baru, eksplorasi minat baru, dan keluar dari zona nyaman Anda.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"3-carilah-dukungan-untuk-tumbuh-dan-berkembang\"><strong>3. Carilah Dukungan untuk Tumbuh dan Berkembang<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Temukan sumber dukungan seperti mentor, teman, atau keluarga yang dapat memberikan dorongan, pandangan, dan bimbingan positif dalam perjalanan pengembangan Anda.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"4-fokus-pada-tujuan-anda\"><strong>4. Fokus Pada Tujuan Anda<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Tetapkan tujuan yang jelas dan terukur untuk diri Anda sendiri. Tujuan ini akan memberikan arah dan motivasi untuk tumbuh dan mengembangkan potensi Anda.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"5-kuasai-latihan-dasar-anda\"><strong>5. Kuasai Latihan Dasar Anda<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Apapun bidang yang ingin Anda kuasai, pastikan untuk memahami dan menguasai dasarnya terlebih dahulu. Fondasi yang kuat akan memudahkan Anda dalam mengembangkan kemampuan yang lebih kompleks.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"6-jangan-pernah-berhenti-bermimpi-atau-menetapkan-tujuan-baru\"><strong>6. Jangan Pernah Berhenti Bermimpi atau Menetapkan Tujuan Baru<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Teruslah bermimpi dan menetapkan tujuan baru. Impian dan tujuan yang memotivasi akan memberi Anda dorongan untuk terus belajar dan berkembang.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"7-menjadi-diri-otentik-anda\"><strong>7. Menjadi Diri Otentik Anda<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Selalu pertahankan diri Anda yang otentik. Mengembangkan potensi diri tidak berarti mengubah siapa Anda, tetapi lebih pada peningkatan diri dalam hal-hal yang Anda pilih.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"8-belajar-menerima-dan-memanfaatkan-kegagalan\"><strong>8. Belajar Menerima dan Memanfaatkan Kegagalan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Kegagalan adalah bagian alami dari proses pengembangan diri. Belajar dari kegagalan, memperbaiki diri, dan menggunakan pengalaman tersebut untuk tumbuh adalah kunci untuk mencapai potensi penuh Anda.<\/p>\n\n\n\n<p><\/p>\n\n\n\n<p>Reference : <\/p>\n\n\n\n<ul>\n<li><a href=\"https:\/\/www.windsoracademytrust.org.uk\/academic-and-personal-potential\/unlocking-personal-potential\/#:~:text=Personal%20potential%20means%20that%20children,them%20to%20discover%20their%20purpose.\" rel=\"nofollow noopener\" target=\"_blank\">https:\/\/www.windsoracademytrust.org.uk\/academic-and-personal-potential\/unlocking-personal-potential\/<\/a><\/li>\n<\/ul>\n\n\n\n<ul>\n<li><a href=\"https:\/\/soulsalt.com\/reach-your-potential\/\" rel=\"nofollow noopener\" target=\"_blank\">https:\/\/www.soulsalt\/reach-your-potential\/<\/a><\/li>\n<\/ul>\n\n\n\n<p>&nbsp;<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"<p>Potensi pribadi merupakan suatu kemampuan, daya atau kecerdasan yang ada dalam sendiri setiap individu, baik [&hellip;]<\/p>\n","protected":false},"author":14,"featured_media":8459,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"site-sidebar-layout":"default","site-content-layout":"","ast-site-content-layout":"default","site-content-style":"default","site-sidebar-style":"default","ast-global-header-display":"","ast-banner-title-visibility":"","ast-main-header-display":"","ast-hfb-above-header-display":"","ast-hfb-below-header-display":"","ast-hfb-mobile-header-display":"","site-post-title":"","ast-breadcrumbs-content":"","ast-featured-img":"","footer-sml-layout":"","theme-transparent-header-meta":"","adv-header-id-meta":"","stick-header-meta":"","header-above-stick-meta":"","header-main-stick-meta":"","header-below-stick-meta":"","astra-migrate-meta-layouts":"set","ast-page-background-enabled":"default","ast-page-background-meta":{"desktop":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"tablet":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"mobile":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""}},"ast-content-background-meta":{"desktop":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"tablet":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"mobile":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""}},"footnotes":""},"categories":[144],"tags":[],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8455"}],"collection":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/users\/14"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=8455"}],"version-history":[{"count":8,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8455\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":17505,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8455\/revisions\/17505"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/media\/8459"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=8455"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=8455"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=8455"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}