{"id":5970,"date":"2023-03-06T15:26:26","date_gmt":"2023-03-06T08:26:26","guid":{"rendered":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/?p=5970"},"modified":"2024-01-22T15:46:20","modified_gmt":"2024-01-22T08:46:20","slug":"profesi-freelance-paling-banyak-di-cari","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/lamar-kerja\/profesi-freelance-paling-banyak-di-cari\/","title":{"rendered":"Harus Tahu, Ini Dia 8 Profesi Freelance Paling Banyak di Cari"},"content":{"rendered":"\n

Sekarang ini profesi freelance paling banyak di cari semakin meluas di Indonesia karena ekonomi menjadi lebih digital. Banyak kategori pekerjaan baru yang dapat dilakukan secara remote\/freelance sehingga mempermudah pekerjanya.<\/p>\n\n\n\n

Sifat awal freelancing yang tidak dibatasi waktu dan tempat juga semakin diterima oleh masyarakat, terutama dengan diterapkannya WFH di masa pandemi. Untuk beroperasi sebagai freelancer, Anda memerlukan keterampilan yang diperlukan, koneksi internet yang andal, dan lain sebagainya.<\/p>\n\n\n\n

Saat ini, desainer grafis, penulis artikel, dan influencer media sosial adalah beberapa contoh pekerja lepas yang paling banyak di cari. Namun, selain profesi diatas, ada beberapa pekerjaan freelancing lain yang banyak diminati di tahun 2023. Dan kami akan membahasnya dalam artikel ini.<\/p>\n\n\n\n

8 Profesi Freelance Paling Banyak di Cari<\/strong> di Tahun 2023<\/strong><\/h2>\n\n\n\n

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ada beberapa pekerjaan lepas yang paling banyak diminati. Diantaranya adalah:<\/p>\n\n\n\n

    \n
  1. Analis dan Konsultan Bisnis<\/li>\n<\/ol>\n\n\n\n

    Profesi freelance paling banyak di cari selanjutnya adalah analis dan konsultan bisnis. Namun sayangnya, tidak sembarang orang bisa mencapainya. Apalagi pekerjaan ini menghasilkan uang yang cukup banyak.<\/p>\n\n\n\n

    Tanggung jawabnya adalah untuk mengumpulkan dan memeriksa fakta dan informasi yang berkaitan dengan masalah perusahaan. Meskipun menawarkan jadwal kerja yang agak fleksibel, pekerjaan ini adalah semacam pekerjaan lepas dengan berbagai tingkat stress yang tinggi.<\/p>\n\n\n\n

      \n
    1. Financial Advisor<\/li>\n<\/ol>\n\n\n\n

      Financial Advisor adalah seseorang dengan kemampuan perencanaan keuangan yang baik dan dapat memberikan bimbingan serta nasihat bagaimana mengatur juga mencapai tujuan keuangan.<\/p>\n\n\n\n

      Anda harus dapat menawarkan jawaban atas masalah yang dihadapi terkait dengan perencanaan keuangan.<\/p>\n\n\n\n

      Membuat skema skala prioritas pengeluaran bulanan, memberikan panduan dalam mengalokasikan pendapatan untuk uang darurat, dan memberi saran bagaimana memulai investasi untuk mewujudkan tujuan investasi di masa depan adalah beberapa contoh solusi yang ditawarkan oleh Financial Advisor.<\/p>\n\n\n\n

      Baca juga: Situs lowongan kerja freelance<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n

        \n
      1. Content Creator<\/li>\n<\/ol>\n\n\n\n

        Profesi freelance paling banyak di cari selanjutnya adalah content creator. Mirip dengan influencer, pembuat konten menggunakan media sosial sebagai platform mereka. Konten audio, video, dan foto kreatif adalah bentuk paling umum yang dibuat oleh content creator.<\/p>\n\n\n\n

        Influencer dan pembuat konten melakukan tugas yang sama. Sumber pendapatan utama biasanya dari bekerja dengan merek untuk memperkenalkan atau mempromosikan suatu produk. Bahkan beberapa platform membayar komisi content creator jika videonya banyak dilihat.<\/p>\n\n\n\n

        Baca juga: Pertanyaan Interview Tentang Hobi<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n

          \n
        1. Influencer<\/li>\n<\/ol>\n\n\n\n

          Posisi freelance yang paling diminati saat ini adalah pekerjaan influencer media sosial. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa penggunaan media sosial setiap hari terus meningkat. Sebuah brand biasanya membutuhkan influencer untuk meluncurkan atau mengiklankan suatu produk.<\/p>\n\n\n\n

          Influencer datang dalam berbagai karakter, masing-masing dengan kepribadian dan preferensi mereka sendiri.<\/p>\n\n\n\n

          Ada berbagai macam jenis mulai dari mode, makanan, perjalanan hingga pengembangan diri. Selain itu, influencer sering dikelompokkan berdasarkan basis penggemar mereka. Semakin banyak followers maka akan semakin berpeluang untuk memasang tarif yang tinggi.<\/p>\n\n\n\n

          Dengan banyaknya jenis media sosial, para influencer akan berkembang dan menawarkan cara baru untuk meningkatkan pendapatan. Apakah Anda akan mempertimbangkan untuk menjadi influencer?<\/p>\n\n\n\n

          Baca juga: Cara melamar kerja di PT Dika (Danamas Insan Kreasi Andalan)<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n

            \n
          1. Data Scientist<\/li>\n<\/ol>\n\n\n\n

            Apakah Anda termasuk orang yang senang bekerja dengan angka? Mungkin saja Anda cocok dengan profesi freelance paling banyak di cari ini.<\/p>\n\n\n\n

            Untuk mengembangkan algoritma yang dapat mengumpulkan data terkait, menyusunnya, mengevaluasinya, dan kemudian melaporkannya, diperlukan seorang data scientist. Tentu saja, data yang diproses adalah data yang dibutuhkan oleh bisnis.<\/p>\n\n\n\n

              \n
            1. Edit Foto<\/li>\n<\/ol>\n\n\n\n

              Sekarang ini, banyak orang membutuhkan editor gambar dan video lepas. Perusahaan periklanan mencari pekerja lepas yang mahir dalam berbagai program pengeditan foto, termasuk Photoshop dan lainnya. Nah, jika Anda mahir dengan Photoshop, pekerjaan ini bisa menjadi pilihan yang tepat.<\/p>\n\n\n\n

                \n
              1. Java Programmer<\/li>\n<\/ol>\n\n\n\n

                Profesi freelance paling banyak di cari selanjutnya adalah Java Programmer. Hal ini menunjukkan bahwa berbagai sistem dapat menggunakan bahasa pemrograman ini.<\/p>\n\n\n\n

                Dapat dikatakan bahwa seorang programmer memiliki masa depan yang sangat menjanjikan. Bagaimana bisa? karena banyaknya orang yang membutuhkannya. Tidak heran jika programmer Java mendapatkan penghasilan yang layak.<\/p>\n\n\n\n

                  \n
                1. Design Grafis<\/li>\n<\/ol>\n\n\n\n

                  Bagi Anda yang hobi menggambar dan memiliki bakat desain grafis, posisi freelance ini sangat ideal. Tidak semua orang mahir dalam desain grafis. Maka dari itu, jangan heran jika desain grafis merupakan keahlian yang sangat dijunjung tinggi. <\/p>\n\n\n\n

                  Membuat logo, ilustrasi, brosur, dan materi visual lainnya hanyalah beberapa dari sekian banyak pekerjaan yang membutuhkan keahlian desain grafis.<\/p>\n\n\n\n

                  Itu dia beberapa profesi freelance paling banyak di cari saat ini. Dari semuanya, mana yang akan kalian lamar?<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

                  Sekarang ini profesi freelance paling banyak di cari semakin meluas di Indonesia karena ekonomi menjadi […]<\/p>\n","protected":false},"author":6,"featured_media":5971,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"site-sidebar-layout":"default","site-content-layout":"","ast-site-content-layout":"default","site-content-style":"default","site-sidebar-style":"default","ast-global-header-display":"","ast-banner-title-visibility":"","ast-main-header-display":"","ast-hfb-above-header-display":"","ast-hfb-below-header-display":"","ast-hfb-mobile-header-display":"","site-post-title":"","ast-breadcrumbs-content":"","ast-featured-img":"","footer-sml-layout":"","theme-transparent-header-meta":"","adv-header-id-meta":"","stick-header-meta":"","header-above-stick-meta":"","header-main-stick-meta":"","header-below-stick-meta":"","astra-migrate-meta-layouts":"set","ast-page-background-enabled":"default","ast-page-background-meta":{"desktop":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"tablet":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"mobile":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""}},"ast-content-background-meta":{"desktop":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"tablet":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"mobile":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""}},"footnotes":""},"categories":[139],"tags":[],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/5970"}],"collection":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/users\/6"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=5970"}],"version-history":[{"count":1,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/5970\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":19892,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/5970\/revisions\/19892"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/media\/5971"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=5970"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=5970"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=5970"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}