{"id":5387,"date":"2023-09-08T07:12:16","date_gmt":"2023-09-08T00:12:16","guid":{"rendered":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/?p=5387"},"modified":"2024-03-25T12:21:50","modified_gmt":"2024-03-25T05:21:50","slug":"contoh-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/dunia-kerja\/contoh-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik\/","title":{"rendered":"3 Contoh Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik Sesuai UU"},"content":{"rendered":"\n<p>Surat resign pada umumnya seperti contoh surat pengunduran diri karyawan pabrik juga memiliki struktur beserta aturannya masing-masing. Dalam dunia kerja surat pengunduran diri bukan lagi hal yang tabu, termasuk saat Anda bekerja di <a href=\"https:\/\/pintarnya.com\/kerja\/search?q=pabrik\" target=\"_blank\" data-type=\"link\" data-id=\"https:\/\/pintarnya.com\/kerja\/search?q=pabrik\" rel=\"noreferrer noopener nofollow\">pabrik<\/a>. Berikut ini merupakan contoh dan penjelasan surat pengunduran diri karyawan pabrik sesuai UU.<\/p>\n\n\n\n<div class=\"wp-block-rank-math-toc-block\" id=\"rank-math-toc\" id=\"rank-math-toc\"><h2>Daftar Isi<\/h2><nav><ul><li ><a href=\"#pengertian-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik\">Pengertian Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik<\/a><\/li><li ><a href=\"#hal-yang-perlu-disiapkan-sebelum-membuat-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik\">Hal Yang Perlu Disiapkan Sebelum Membuat Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik<\/a><\/li><li ><a href=\"#aturan-hukum-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik-di-indonesia\">Aturan Hukum Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik Di Indonesia<\/a><\/li><li ><a href=\"#struktur-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik-yang-benar\">Struktur Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik yang Benar<\/a><\/li><li ><a href=\"#contoh-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik\">Contoh Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik<\/a><\/li><\/ul><\/nav><\/div>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"pengertian-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik\"><strong>Pengertian Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<p>Surat pengunduran diri karyawan pabrik adalah dokumen tertulis yang digunakan oleh seorang karyawan untuk memberitahukan kepada pihak manajemen atau atasan bahwa mereka menghentikan hubungan kerja mereka dengan perusahaan atau pabrik tempat mereka bekerja. Surat ini berisi pemberitahuan resmi mengenai niat karyawan untuk berhenti dari pekerjaannya, biasanya dengan memberikan pemberitahuan sebelumnya sesuai dengan peraturan yang berlaku di perusahaan.<\/p>\n\n\n\n<p>Menurut <a href=\"https:\/\/coverlettersandresume.com\/resignation\/factory-worker-resignation-letter-sample\/\" target=\"_blank\" rel=\"noreferrer noopener nofollow\">Cover Letters and Resume<\/a>, surat pengunduran diri merupakan bagian penting dari proses berhenti kerja dan harus diajukan sesuai dengan kebijakan perusahaan serta peraturan yang berlaku. Ini juga dapat menjadi referensi untuk catatan personal dan profesional karyawan di masa mendatang. Sebagai tambahan, karyawan sebaiknya menjalani proses berhenti kerja dengan baik dan profesional untuk menjaga reputasi mereka di dunia kerja.<\/p>\n\n\n\n<p><strong>Baca juga: <a href=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/dunia-kerja\/contoh-surat-pengunduran-diri-dari-organisasi\/\">Contoh Surat Pengunduran Diri Dari Organisasi<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"hal-yang-perlu-disiapkan-sebelum-membuat-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik\"><strong>Hal Yang Perlu Disiapkan Sebelum Membuat Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"1-pertimbangkan-keputusan-anda\"><strong>1. Pertimbangkan Keputusan Anda<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Sebelum mengambil langkah ini, penting untuk mempertimbangkan keputusan Anda dengan matang. Evaluasilah alasan di balik keinginan Anda untuk mengundurkan diri. Pastikan Anda memiliki alasan yang jelas dan kuat untuk melakukannya. Hal ini akan membantu Anda menjelaskan keputusan Anda secara profesional dalam surat pengunduran diri.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"2-penuhi-persyaratan-kontrak-dan-peraturan-perusahaan\"><strong>2. Penuhi Persyaratan Kontrak dan Peraturan Perusahaan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Sebelum Anda menyerahkan surat pengunduran diri karyawan pabrik, pastikan untuk memeriksa kontrak kerja dan peraturan perusahaan terkait persyaratan pemberhentian karyawan. Anda harus mematuhi jangka waktu pemberitahuan yang diatur dalam kontrak dan memahami segala kewajiban yang harus Anda penuhi sebelum meninggalkan pekerjaan. Ini akan membantu Anda meninggalkan perusahaan dengan sikap profesional dan menjaga reputasi baik Anda.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"3-sampaikan-pengunduran-diri-secara-tertulis\"><strong>3. Sampaikan Pengunduran Diri secara Tertulis<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Surat pengunduran diri karyawan pabrik harus disampaikan secara tertulis. Pastikan surat tersebut mencakup informasi penting seperti tanggal pengunduran diri yang diusulkan, alasan pengunduran diri, dan ucapan terima kasih kepada perusahaan atas kesempatan yang diberikan kepada Anda. Usahakan untuk menjaga surat tersebut singkat, jelas, dan sopan.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"4-jaga-sikap-profesional\"><strong>4. Jaga Sikap Profesional<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Meskipun Anda mungkin merasa emosional atau tidak puas dengan situasi saat ini, penting untuk tetap menjaga sikap <a href=\"https:\/\/layanan.pintarnya.com\/kamus\/p\/profesionalisme\/\" rel=\"nofollow noopener\" target=\"_blank\">profesional. <\/a>Hindari mencela atau mengkritik perusahaan atau rekan kerja dalam surat pengunduran diri. Sampaikan pengunduran diri dengan nada positif dan ungkapkan apresiasi Anda terhadap pengalaman yang Anda peroleh selama bekerja di perusahaan.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"5-persiapkan-transisi-yang-lancar\"><strong>5. Persiapkan Transisi yang Lancar<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Sebelum meninggalkan perusahaan, bantu dalam mempersiapkan transisi yang lancar bagi pengganti Anda. Berikan informasi penting dan dokumentasi yang diperlukan kepada atasan atau rekan kerja yang akan mengambil alih tanggung jawab Anda. Ini akan membantu menjaga hubungan baik dengan mantan rekan kerja dan meninggalkan kesan yang positif tentang Anda.<\/p>\n\n\n\n<p><strong>Baca Juga : <a href=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/lamar-kerja\/cara-dan-syarat-melamar-kerja-di-pabrik\/\" target=\"_blank\" rel=\"noreferrer noopener\">Cara dan Syarat Melamar Kerja di Pabrik Bagi Pemula<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"aturan-hukum-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik-di-indonesia\"><strong>Aturan Hukum Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik Di Indonesia<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<p>Sebelum membahas undang-undang terkait, penting untuk memahami hak dan kewajiban karyawan dalam pengunduran diri. Karyawan memiliki hak untuk mengajukan pengunduran diri secara sukarela tanpa adanya paksaan dari pihak perusahaan. Namun, mereka juga memiliki kewajiban untuk memberikan pemberitahuan tertulis kepada perusahaan dalam waktu yang wajar sebelum tanggal pengunduran diri yang diinginkan.<\/p>\n\n\n\n<p>Undang-undang yang mengatur surat pengunduran diri karyawan parbik di Indonesia terdapat dalam <a href=\"https:\/\/libera.id\/blogs\/aturan-pengunduran-diri-karyawan\/\" target=\"_blank\" rel=\"noreferrer noopener nofollow\">UU Ketenagakerjaan. Pasal 162 Ayat 2<\/a> menyatakan bahwa karyawan harus memberikan pemberitahuan pengunduran diri kepada perusahaan setidaknya 30 hari sebelum tanggal efektif pengunduran diri, kecuali perjanjian kerja atau peraturan perusahaan menetapkan batas waktu yang lebih singkat.<\/p>\n\n\n\n<p>Selain itu, peraturan lainnya menjelaskan, Menurut ketentuan undang-undang yang diatur dalam pedoman Dinas ketenagakerjaan, pembuatan surat pengunduran diri karyawan diserahkan setidaknya 30 hari sebelum berhenti kerja.\u00a0Sesuai peraturan dalam <a href=\"https:\/\/kemenperin.go.id\/kompetensi\/UU_13_2003.pdf\" target=\"_blank\" rel=\"noreferrer noopener nofollow\">UU nomor 13 tahun 2003 terkait Ketenagakerjaan <\/a>menegaskan bahwa pencatatan karyawan yang mengundurkan diri dilakukan setidaknya 30 hari sebelumnya. Untuk itu, berikut ulasan lengkap yang perlu Anda perhatikan sebelum membuat Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik.<\/p>\n\n\n\n<p>Jika karyawan melanggar ketentuan yang diatur dalam undang-undang mengenai surat pengunduran diri, perusahaan berhak untuk memberikan sanksi sesuai dengan peraturan perusahaan atau perjanjian kerja yang berlaku. Sanksi tersebut dapat berupa pemotongan gaji atau hak-hak lainnya sesuai dengan hukum ketenagakerjaan yang berlaku.<\/p>\n\n\n\n<p><strong>Baca Juga : <a href=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/lamar-kerja\/contoh-surat-lamaran-kerja-di-pabrik\/\">10+ Contoh Surat Lamaran Kerja di Pabrik Terbaru 2023<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"struktur-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik-yang-benar\"><strong>Struktur Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik yang Benar<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"1-memuat-kota-dan-tanggal\"><strong>1. Memuat Kota dan Tanggal<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Bagian kota dan tanggal diletakkan pada sisi kanan pojok atas guna menerangkan keterangan tempat dan waktu pada saat surat. Hal ini akan menjadi acuan untuk menentukan per tanggal berapa nantinya karyawan dinyatakan resign.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"2-keterangan-surat-ditujukan-kepada-siapa\"><strong>2. Keterangan Surat Ditujukan Kepada Siapa<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Selanjutnya beri jarak satu baris dan tuliskan kepada siapa surat tersebut diajukan. Biasanya surat tersebut ditujukan ke bidang personalia atau HRD perusahaan. Bagian ini pada umumnya diletakkan sebelah kiri.<\/p>\n\n\n\n<p>Contoh surat pengunduran diri karyawan pabrik tentu ditujukan pada staf manajemen perusahaan yang bersangkutan. Tambahkan keterangan tempat atau alamat pabrik akan lebih jelas.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"3-terdapat-salam-pembukaan\"><strong>3. Terdapat Salam Pembukaan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Format surat resmi termasuk contoh surat pengunduran diri karyawan pabrik, salam pembuka merupakan hal yang pokok untuk dituliskan. Salam pembuka dilambangkan sebagai rasa hormat dan empati kepada penerima surat.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"4-pernyataan-pengunduran-diri\"><strong>4. Pernyataan Pengunduran Diri<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Langkah selanjutnya adalah menyatakan niat untuk mengundurkan diri secara jelas dan lugas. Gunakan bahasa yang singkat dan langsung ke inti pernyataan. Misalnya, &#8220;Dengan surat ini, saya menyampaikan pengunduran diri saya sebagai karyawan Parbik.&#8221;<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"5-alasan-pengunduran-diri\"><strong>5. Alasan Pengunduran Diri<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Setelah menyampaikan pernyataan pengunduran diri, berikan penjelasan singkat tentang alasan di balik keputusan ini. Penting untuk menyampaikan alasan dengan sopan dan tidak menyinggung perasaan pihak lain. Contoh: &#8220;Pengunduran diri ini saya lakukan untuk mengejar peluang karier yang lebih menantang di bidang yang sesuai dengan minat dan keahlian saya.&#8221;<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"6-penghargaan\"><strong>6. Penghargaan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Ungkapkan penghargaan Anda terhadap kesempatan bekerja di perusahaan dan pengetahuan serta pengalaman yang diperoleh selama bekerja di Parbik. Contoh: &#8220;Saya sangat berterima kasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada saya untuk berkembang di Parbik dan mendapatkan pengalaman berharga dalam industri ini.&#8221;<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"7-masa-pemberitahuan\"><strong>7. Masa Pemberitahuan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Berikan informasi mengenai berapa lama Anda akan tetap bekerja dalam masa pemberitahuan. Hal ini sesuai dengan ketentuan dalam kontrak atau kebijakan perusahaan. Contoh: &#8220;Sesuai ketentuan perusahaan, saya bersedia bekerja selama [jumlah hari\/minggu] dalam masa pemberitahuan ini.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"8-harapan-masa-depan\"><strong>8. Harapan Masa Depan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Sampaikan harapan Anda untuk kelancaran proses pergantian pekerjaan dan hubungan baik dengan perusahaan. Misalnya, &#8220;Saya berharap agar proses pergantian pekerjaan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. Saya juga berharap dapat tetap menjalin hubungan baik dengan rekan-rekan di Parbik.&#8221;<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"9-bagian-penutup\"><strong>9. Bagian Penutup<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Setelah mengungkapkan alasan pengunduran diri, bagian terakhir adalah penutup. Di bagian ini ucapkan rasa terima kasih dan permohonan maaf kepada perusahaan atas seluruh kesalahan yang pernah dilakukan selama bekerja.&nbsp;<\/p>\n\n\n\n<p>Jangan lupa sampaikan harapan yang baik untuk kemajuan perusahaan ke depannya. Jadi, tidak ada kesan yang buruk antara karyawan dengan perusahaan. Hal ini akan menjadi pertimbangan HRD.<\/p>\n\n\n\n<p>Selain itu, surat rekomendasi dapat berisi etos kerja seorang karyawan selama bergabung dengan perusahaan. Jika tercatat Anda tidak pernah melakukan pelanggaran, surat tersebut dapat dilampirkan saat mencari pekerjaan baru setelahnya.<\/p>\n\n\n\n<p><strong>Baca juga: <a href=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/dunia-kerja\/cara-mengajukan-resign\/\">Cara mengajukan resign yang baik dan benar<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"contoh-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik\"><strong>Contoh Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"1-contoh-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik-sederhana\"><strong>1. Contoh  Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik Umum<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Yth. Bapak\/Ibu [Nama atasan atau pihak yang berwenang],<\/p>\n\n\n\n<p>Saya, yang bertanda tangan di bawah ini,<\/p>\n\n\n\n<p>Nama: [Nama Lengkap]<br>Posisi: [Posisi saat ini]<br>Departemen: [Departemen]<\/p>\n\n\n\n<p>Dengan surat ini, dengan penuh rasa hormat, saya ingin menyampaikan niat saya untuk mengundurkan diri dari jabatan saya sebagai karyawan di Parbik. Pengunduran diri ini akan berlaku efektif setelah [periode pemberitahuan yang diatur dalam kontrak atau peraturan perusahaan] sejak tanggal surat ini diterima oleh perusahaan.<\/p>\n\n\n\n<p>Keputusan ini bukanlah sesuatu yang saya ambil dengan ringan. Setelah melalui pertimbangan yang matang, saya merasa bahwa saat ini adalah waktu yang tepat bagi saya untuk mencari tantangan baru dan <a href=\"https:\/\/layanan.pintarnya.com\/kamus\/p\/peluang\/\" rel=\"nofollow noopener\" target=\"_blank\">peluang <\/a>pengembangan diri yang lebih luas. Saya sangat berterima kasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada saya untuk bekerja di Parbik dan mendapatkan pengalaman berharga selama masa kerja saya di sini.<\/p>\n\n\n\n<p>Selama bekerja di Parbik, saya telah belajar banyak hal dan mengembangkan keterampilan yang bernilai. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim dan rekan kerja saya atas dukungan, bimbingan, dan kerjasama yang luar biasa selama ini. Pengalaman ini akan tetap berharga bagi saya dalam perjalanan karier saya yang akan datang.<\/p>\n\n\n\n<p>Saya berkomitmen untuk menyelesaikan segala tugas yang masih tertunda dan memberikan bantuan yang diperlukan dalam proses pergantian kepemimpinan atau transfer tanggung jawab kepada pengganti saya. Saya akan memastikan bahwa transisi ini berjalan dengan lancar dan tidak mengganggu kelancaran operasional perusahaan.<\/p>\n\n\n\n<p>Terakhir, saya ingin menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada manajemen Parbik atas kesempatan dan pengalaman yang telah saya dapatkan selama bekerja di sini. Saya berharap agar perusahaan terus berkembang dan meraih kesuksesan di masa depan.<\/p>\n\n\n\n<p>Demikianlah surat pengunduran diri ini saya sampaikan. Saya berharap agar permohonan pengunduran diri ini dapat dipahami dan diterima dengan baik. Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.<\/p>\n\n\n\n<p>Hormat saya,<\/p>\n\n\n\n<p>[Tanda Tangan]<br>[Nama Lengkap]<\/p>\n\n\n\n<figure class=\"wp-block-image aligncenter size-large\"><img fetchpriority=\"high\" decoding=\"async\" width=\"725\" height=\"1024\" src=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-content\/uploads\/2023\/06\/Contoh-Surat-Pengunduran-Diri-Karyawan-Pabrik_page-0001-725x1024.webp\" alt=\"\" class=\"wp-image-9538\" srcset=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-content\/uploads\/2023\/06\/Contoh-Surat-Pengunduran-Diri-Karyawan-Pabrik_page-0001-725x1024.webp 725w, https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-content\/uploads\/2023\/06\/Contoh-Surat-Pengunduran-Diri-Karyawan-Pabrik_page-0001-212x300.webp 212w, https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-content\/uploads\/2023\/06\/Contoh-Surat-Pengunduran-Diri-Karyawan-Pabrik_page-0001-768x1085.webp 768w, https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-content\/uploads\/2023\/06\/Contoh-Surat-Pengunduran-Diri-Karyawan-Pabrik_page-0001-1087x1536.webp 1087w, https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-content\/uploads\/2023\/06\/Contoh-Surat-Pengunduran-Diri-Karyawan-Pabrik_page-0001-jpg.webp 1242w\" sizes=\"(max-width: 725px) 100vw, 725px\" \/><\/figure>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"2-contoh-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik-posisi-produksi\"><strong>2. Contoh Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik Posisi Produksi<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>[Nama Karyawan]<br>[Alamat Karyawan]<br>[Nomor Telepon Karyawan]<br>[Alamat Email Karyawan]<br>[Tanggal]<\/p>\n\n\n\n<p>[Alamat Perusahaan]<br>[Nama Pimpinan\/Manajer Produksi]<br>[Alamat Perusahaan]<br>[Kota, Kode Pos]<\/p>\n\n\n\n<p>Perihal: Surat Pengunduran Diri<\/p>\n\n\n\n<p>Kepada,<br>[Nama Pimpinan\/Manajer Produksi]<\/p>\n\n\n\n<p>Saya, [Nama Anda], dengan nomor pegawai [Nomor Pegawai Anda], ingin mengajukan pengunduran diri dari posisi saya sebagai karyawan produksi di [Nama Perusahaan] dengan efektif mulai tanggal [Tanggal Pengunduran Diri Anda]. Saya ingin memberikan pemberitahuan ini sesuai dengan periode pemberitahuan yang diharuskan oleh kebijakan perusahaan.<\/p>\n\n\n\n<p>Keputusan ini bukanlah yang saya buat dengan ringan. Saya telah berpikir matang-matang dan mempertimbangkan segala aspek sebelum mengambil langkah ini. Alasan pengunduran diri saya adalah [sebutkan alasan pengunduran diri Anda, misalnya: untuk mengejar peluang karier yang lebih baik di industri lain]. Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan oleh [Nama Perusahaan] selama saya bekerja di sini.<\/p>\n\n\n\n<p>Saya berkomitmen untuk menjalani proses transisi sebaik mungkin selama masa pemberitahuan ini. Saya akan melaksanakan semua tanggung jawab saya dengan baik dan membantu dalam mentransfer tugas-tugas saya kepada rekan kerja saya. Saya juga siap untuk berpartisipasi dalam pelatihan atau proses yang diperlukan untuk memastikan kelancaran penggantian posisi saya.<\/p>\n\n\n\n<p>Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim di departemen produksi atas kerja sama yang baik selama ini. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada manajemen atas dukungan dan peluang yang telah saya dapatkan di [Nama Perusahaan].<\/p>\n\n\n\n<p>Saya harap [Nama Perusahaan] terus sukses dan berkembang di masa depan. Saya akan selalu mengenang pengalaman berharga saya di perusahaan ini.<\/p>\n\n\n\n<p>Sekali lagi, terima kasih atas segala dukungan dan kesempatan yang telah saya terima selama bekerja di [Nama Perusahaan].<\/p>\n\n\n\n<p>Hormat saya,<\/p>\n\n\n\n<p>[Tanda Tangan Anda]<br>[Nama Anda (ditulis)]<br>[Nomor Telepon Anda]<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"3-contoh-surat-pengunduran-diri-karyawan-pabrik-posisi-staff\"><strong>3. Contoh Surat Pengunduran Diri Karyawan Pabrik Posisi Staff<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>[Nama Karyawan]<br>[Alamat Karyawan]<br>[Nomor Telepon Karyawan]<br>[Alamat Email Karyawan]<br>[Tanggal]<\/p>\n\n\n\n<p>[Alamat Perusahaan]<br>[Nama Pimpinan\/Manajer HRD atau Atasan Langsung]<br>[Alamat Perusahaan]<br>[Kota, Kode Pos]<\/p>\n\n\n\n<p>Perihal: Surat Pengunduran Diri<\/p>\n\n\n\n<p>Kepada,<br>[Nama Pimpinan\/Manajer HRD atau Atasan Langsung]<\/p>\n\n\n\n<p>Saya, [Nama Anda], dengan nomor pegawai [Nomor Pegawai Anda], ingin mengajukan pengunduran diri dari posisi saya sebagai staff di [Nama Perusahaan] dengan efektif mulai tanggal [Tanggal Pengunduran Diri Anda]. Saya memberikan pemberitahuan ini sesuai dengan periode pemberitahuan yang diwajibkan oleh kebijakan perusahaan.<\/p>\n\n\n\n<p>Saya ingin menekankan bahwa keputusan ini bukanlah keputusan yang saya buat dengan gegabah. Saya telah merenungkannya dengan matang dan mempertimbangkan banyak aspek sebelum akhirnya memutuskan untuk melangkah. Alasan pengunduran diri saya adalah [sebutkan alasan pengunduran diri Anda, misalnya: untuk mengejar peluang karier yang lebih baik atau untuk fokus pada pengembangan diri]. Saya yakin bahwa langkah ini adalah langkah terbaik untuk pertumbuhan dan perkembangan pribadi saya.<\/p>\n\n\n\n<p>Saya siap untuk menjalani proses transisi dengan baik selama periode pemberitahuan ini. Saya akan bekerja sama dengan rekan-rekan saya untuk memastikan bahwa semua tugas saya dapat ditransfer dengan lancar. Selain itu, saya akan dengan senang hati memberikan bantuan kepada pihak manajemen dalam memproses administrasi terkait dengan pengunduran diri saya.<\/p>\n\n\n\n<p>Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua rekan kerja dan atasan saya di [Nama Perusahaan] atas dukungan, kerja sama, dan pengalaman berharga yang telah saya dapatkan selama ini. Saya sangat bersyukur telah menjadi bagian dari tim ini.<\/p>\n\n\n\n<p>Saya berharap [Nama Perusahaan] terus sukses dan berjalan dengan baik di masa depan. Saya akan selalu mengenang masa-masa indah selama bekerja di perusahaan ini.<\/p>\n\n\n\n<p>Sekali lagi, terima kasih atas segala dukungan dan peluang yang telah saya terima selama bekerja di [Nama Perusahaan].<\/p>\n\n\n\n<p>Hormat saya,<\/p>\n\n\n\n<p>[Tanda Tangan Anda]<br>[Nama Anda (ditulis)]<br>[Nomor Telepon Anda]<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"<p>Surat resign pada umumnya seperti contoh surat pengunduran diri karyawan pabrik juga memiliki struktur beserta [&hellip;]<\/p>\n","protected":false},"author":14,"featured_media":5389,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"site-sidebar-layout":"default","site-content-layout":"","ast-site-content-layout":"default","site-content-style":"default","site-sidebar-style":"default","ast-global-header-display":"","ast-banner-title-visibility":"","ast-main-header-display":"","ast-hfb-above-header-display":"","ast-hfb-below-header-display":"","ast-hfb-mobile-header-display":"","site-post-title":"","ast-breadcrumbs-content":"","ast-featured-img":"","footer-sml-layout":"","theme-transparent-header-meta":"","adv-header-id-meta":"","stick-header-meta":"","header-above-stick-meta":"","header-main-stick-meta":"","header-below-stick-meta":"","astra-migrate-meta-layouts":"set","ast-page-background-enabled":"default","ast-page-background-meta":{"desktop":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"tablet":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"mobile":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""}},"ast-content-background-meta":{"desktop":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"tablet":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"mobile":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""}},"footnotes":""},"categories":[144],"tags":[],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/5387"}],"collection":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/users\/14"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=5387"}],"version-history":[{"count":8,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/5387\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":21930,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/5387\/revisions\/21930"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/media\/5389"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=5387"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=5387"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=5387"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}