{"id":4075,"date":"2023-10-20T13:03:36","date_gmt":"2023-10-20T06:03:36","guid":{"rendered":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/?p=4075"},"modified":"2024-01-09T08:55:23","modified_gmt":"2024-01-09T01:55:23","slug":"berapa-biaya-membuat-surat-keterangan-sehat","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/lamar-kerja\/berapa-biaya-membuat-surat-keterangan-sehat\/","title":{"rendered":"Berapa Biaya Membuat Surat Keterangan Sehat?"},"content":{"rendered":"\n

Surat keterangan sehat merupakan sebuah dokumen yang dikeluarkan oleh para dokter yang berasal dari institusi<\/a> kesehatan. Menurut Insuranceopedia<\/a>, surat keterangan sehat adalah dokumen resmi yang menggambarkan status kesehatan seseorang. Surat ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Berikut ini merupakan informasi terkait biaya membuat surat keterangan sehat.<\/p>\n\n\n\n

Syarat Membuat Surat Keterangan Sehat<\/strong><\/h2>\n\n\n\n

1. KTP<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

KTP digunakan untuk mengidentifikasi Anda sebagai warga negara Indonesia dan memverifikasi identitas Anda. Ini penting karena surat keterangan sehat dikeluarkan atas nama Anda, sehingga KTP digunakan untuk mencocokkan data Anda dengan informasi yang tercantum dalam surat tersebut.<\/p>\n\n\n\n

2. Pas Foto<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Pas foto digunakan sebagai gambaran visual Anda dalam surat keterangan sehat. Ini membantu pihak yang meminta surat untuk mengidentifikasi Anda dengan lebih mudah.<\/p>\n\n\n\n

Pastikan pas foto Anda memenuhi spesifikasi yang mungkin ditetapkan oleh lembaga atau instansi yang meminta surat keterangan sehat. Biasanya, pas foto harus berukuran 3×4 cm atau 4×6 cm dan wajah Anda harus terlihat jelas tanpa bayangan atau bingkai.<\/p>\n\n\n\n

Baca Juga : Masa Berlaku Surat Keterangan Sehat yang Wajib Diketahui<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n

Cara Membuat Surat Keterangan Sehat<\/strong><\/h2>\n\n\n\n

1. Pilih Lembaga Kesehatan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Pilih rumah sakit, klinik, atau lembaga kesehatan yang dapat memberikan pemeriksaan kesehatan yang diperlukan untuk surat keterangan sehat. Pastikan lembaga ini diakui dan memiliki fasilitas medis yang sesuai.<\/p>\n\n\n\n

2. Jadwalkan Pemeriksaan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Buat janji dengan lembaga kesehatan tersebut untuk menjalani pemeriksaan kesehatan. Pastikan Anda tahu persyaratan spesifik untuk surat keterangan sehat yang Anda butuhkan, seperti tes atau pemeriksaan tertentu yang harus dilakukan.<\/p>\n\n\n\n

3. Persiapkan Dokumen Identitas<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Siapkan dokumen identitas seperti kartu identitas, paspor, atau dokumen resmi lainnya yang diperlukan untuk pemeriksaan. Ini akan digunakan untuk mengidentifikasi Anda selama proses pemeriksaan.<\/p>\n\n\n\n

4. Lakukan Pemeriksaan Kesehatan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Saat menjalani pemeriksaan, berikan informasi kesehatan yang akurat kepada petugas medis. Jalani semua tes atau pemeriksaan yang diperlukan sesuai dengan persyaratan untuk surat keterangan sehat.<\/p>\n\n\n\n

5. Tunggu Hasil Pemeriksaan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Setelah menjalani pemeriksaan, Anda harus menunggu hasil pemeriksaan. Hasil ini akan mencakup informasi tentang kesehatan Anda, termasuk hasil tes laboratorium atau pemeriksaan medis lainnya.<\/p>\n\n\n\n

6. Minta Surat Keterangan Sehat<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Jika hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Anda dalam kondisi sehat dan memenuhi persyaratan yang diperlukan, Anda dapat meminta lembaga kesehatan untuk menyediakan surat keterangan sehat. Pastikan surat ini mencakup informasi yang relevan, seperti nama, tanggal lahir, hasil pemeriksaan, dan keterangan tentang kondisi kesehatan Anda.<\/p>\n\n\n\n

7. Verifikasi dan Tandatangan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Pastikan bahwa informasi yang tercantum dalam surat keterangan sehat akurat. Jika ada kesalahan atau ketidaksesuaian, mintalah untuk mengoreksi sebelum menandatanganinya. Setelah semuanya akurat, tandatangani surat keterangan sehat tersebut.<\/p>\n\n\n\n

8. Simpan Salinan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Pastikan Anda memiliki salinan surat keterangan sehat untuk catatan pribadi Anda. Salinan ini mungkin juga diperlukan untuk aplikasi visa, perjalanan internasional, atau keperluan lainnya.<\/p>\n\n\n\n

Baca Juga : 3+ Contoh Surat Keterangan Sehat dan Penjelasan Lengkapnya<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n

Biaya Membuat Surat Keterangan Sehat<\/strong><\/h2>\n\n\n\n

Dilansir dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi<\/a>, biaya untuk membuat surat keterangan sehat adalah Rp 27. 500 rupiah. Biaya untuk membuat surat keterangan sehat dapat bervariasi tergantung pada rumah sakit atau klinik yang Anda kunjungi, dan jenis pemeriksaan kesehatan yang dibutuhkan.<\/p>\n\n\n\n

Pastikan untuk menghubungi rumah sakit, klinik, atau lembaga kesehatan terdekat untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat tentang biaya pembuatan surat keterangan sehat yang Anda butuhkan. Juga, pastikan Anda memahami persyaratan dan jenis pemeriksaan yang diperlukan sesuai dengan tujuan Anda, karena ini akan memengaruhi biaya yang diperlukan. <\/p>\n\n\n\n

Jika Anda mengunjungi puskesmas maka biaya administrasinya sekitar 10- 60 ribu. Berbeda dengan rumah sakit yang biaya administrasinya dari 30 \u2013 70 ribu.<\/p>\n\n\n\n

Baca Juga : Cara Membuat Surat Keterangan Sehat yang Perlu Dipahami<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n

Hal-Hal Penting Yang Perlu Diperhatikan Untuk Membuat Surat Keterangan Sehat<\/strong><\/h2>\n\n\n\n

1. Tentukan Tujuan Surat Keterangan Sehat<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Tentukan dengan jelas tujuan Anda membuat surat keterangan sehat. Apakah ini untuk perjalanan internasional, aplikasi visa, pekerjaan, atau tujuan lainnya? Ini akan membantu Anda memahami jenis pemeriksaan dan informasi yang perlu disertakan dalam surat.<\/p>\n\n\n\n

2. Ketahui Persyaratan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Pahami persyaratan spesifik yang diperlukan untuk surat keterangan sehat sesuai dengan tujuan Anda. Beberapa perjalanan atau visa mungkin mengharuskan Anda menjalani pemeriksaan kesehatan tertentu atau tes spesifik.<\/p>\n\n\n\n

3. Pilih Lembaga Kesehatan yang Terpercaya<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Pilih rumah sakit, klinik, atau lembaga kesehatan yang terpercaya dan diakui. Pastikan lembaga tersebut memiliki fasilitas dan personel medis yang berkualitas.<\/p>\n\n\n\n

4. Jadwalkan Pemeriksaan dengan Cermat<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Buat janji pemeriksaan kesehatan dengan cermat dan sesuai dengan persyaratan waktu yang diberikan. Pastikan Anda memiliki waktu yang cukup untuk menjalani semua tes yang diperlukan.<\/p>\n\n\n\n

5. Siapkan Dokumen Identitas<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Siapkan dokumen identitas yang diperlukan, seperti kartu identitas, paspor, atau dokumen lain yang diperlukan untuk pemeriksaan.<\/p>\n\n\n\n

6. Berikan Informasi Kesehatan yang Akurat<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Saat menjalani pemeriksaan, berikan informasi kesehatan yang akurat kepada petugas medis. Hal ini penting untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan informasi yang akurat dalam surat keterangan sehat.<\/p>\n\n\n\n

7. Jalani Tes atau Pemeriksaan yang Diperlukan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Ikuti semua instruksi petugas medis dan jalani tes atau pemeriksaan yang diperlukan sesuai dengan persyaratan. Ini mungkin meliputi tes darah, tes urine, tes radiologi, dan lain-lain.<\/p>\n\n\n\n

8. Verifikasi Hasil Pemeriksaan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Pastikan Anda memahami hasil pemeriksaan kesehatan Anda. Jika ada hasil yang memerlukan penjelasan lebih lanjut, jangan ragu untuk bertanya kepada petugas medis.<\/p>\n\n\n\n

9. Minta Surat Keterangan Sehat yang Akurat<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Mintalah surat keterangan sehat yang mencakup informasi yang relevan, seperti hasil pemeriksaan, diagnosis (jika ada), dan keterangan tentang kondisi kesehatan Anda.<\/p>\n\n\n\n

10. Tandatangani dan Simpan Salinan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Setelah memastikan informasi yang tepat, tandatangani surat keterangan sehat tersebut. Pastikan Anda memiliki salinan surat keterangan sehat untuk catatan pribadi Anda dan untuk keperluan yang diperlukan, seperti aplikasi visa atau perjalanan.<\/p>\n\n\n\n

11. Lengkapi Permintaan Dokumen Tambahan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Beberapa aplikasi visa atau perjalanan mungkin memerlukan dokumen tambahan seperti hasil tes spesifik atau formulir khusus. Pastikan Anda memenuhi semua persyaratan yang diminta.<\/p>\n\n\n\n

12. Perhatikan Batas Waktu<\/strong><\/h3>\n\n\n\n

Pastikan Anda memiliki cukup waktu untuk memproses surat keterangan sehat sebelum tenggat waktu yang ditetapkan, terutama jika surat ini diperlukan untuk perjalanan atau aplikasi penting.<\/p>\n\n\n\n

Baca juga : Apakah Surat Keterangan Sehat Masih Dibutuhkan Saat Melamar Kerja?<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n

Contoh Surat Keterangan Sehat<\/strong><\/h2>\n\n\n\n

1. Surat Keterangan Sehat Puskesmas<\/strong><\/h3>\n\n\n\n
\n

Surat Keterangan Sehat<\/p>\n\n\n\n

Kami yang bertanda tangan di bawah ini:<\/p>\n\n\n\n

Nama: [Nama Dokter atau Petugas Kesehatan]
Nomor Registrasi: [Nomor Registrasi Dokter atau Petugas Kesehatan]<\/p>\n\n\n\n

Dengan ini memberikan keterangan bahwa:<\/p>\n\n\n\n

Pemohon:<\/p>\n\n\n\n

Nama: Aji Darmawan
Tanggal Lahir: 15 Juni 1996 (Umur: 27 Tahun)
Nomor Telepon: 08991818xxxx
Email: ajidarmawan@iniemail.com
Pemeriksaan Kesehatan:
Pemohon telah menjalani pemeriksaan kesehatan di Puskesmas dan hasilnya adalah sebagai berikut:<\/p>\n\n\n\n

Kondisi Fisik Umum: Baik
Tekanan Darah: Normal
Riwayat Kesehatan: Tidak ada kondisi medis yang signifikan
Hasil Tes Tambahan: Tidak ada tes tambahan yang diperlukan
Pemohon dinyatakan SEHAT dan tidak memiliki kondisi medis yang dapat mengganggu kemampuan untuk menjalankan tugas atau pekerjaan di PT. Yaop Sejahtera Bersama.<\/p>\n\n\n\n

Demikian surat keterangan sehat ini dibuat dengan sebenarnya untuk keperluan melamar pekerjaan di PT. Yaop Sejahtera Bersama.<\/p>\n\n\n\n

Jakarta, 17 Oktober 2023<\/p>\n\n\n\n

[Tanda Tangan Dokter atau Petugas Kesehatan]
[Nama Dokter atau Petugas Kesehatan]
[Nomor Registrasi Dokter atau Petugas Kesehatan]<\/p>\n<\/blockquote>\n\n\n\n

2. Surat Keterangan Sehat Dari Rumah Sakit<\/strong><\/h3>\n\n\n\n
\n

Surat Keterangan Sehat<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Kami, dari Rumah Sakit [Nama Rumah Sakit], dengan ini memberikan keterangan bahwa:<\/p>\n\n\n\n

Pemohon:<\/p>\n\n\n\n

Nama: Aji Darmawan
Tempat\/Tanggal Lahir: Jakarta, 15 Juni 1996
Umur: 27 Tahun
Nomor Telepon: 08991818xxxx
Email: ajidarmawan@iniemail.com
SMK: SMK Terdepan
Perusahaan yang dilamar: PT. Yaop Sejahtera Bersama
Perusahaan Sebelumnya: PT. Sehati Kita Happy
Universitas: Universitas VWX
Alamat Perusahaan: Jalan Swadaya 1 No.76 RT 05 RW 03 Sumur Batu Jakarta Pusat, 11765
Tanggal Surat Dibuat: Jakarta, 17 Oktober 2023
Pemeriksaan Kesehatan:
Pemohon telah menjalani pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit [Nama Rumah Sakit] dan hasilnya adalah sebagai berikut:<\/p>\n\n\n\n

Kondisi Fisik Umum: Baik
Tekanan Darah: Normal
Riwayat Kesehatan: Tidak ada kondisi medis yang signifikan
Hasil Tes Tambahan: Tidak ada tes tambahan yang diperlukan
Pemohon dinyatakan SEHAT dan tidak memiliki kondisi medis yang dapat mengganggu kemampuan untuk menjalankan tugas atau pekerjaan di PT. Yaop Sejahtera Bersama.<\/p>\n\n\n\n

Demikian surat keterangan sehat ini dibuat dengan sebenarnya untuk keperluan melamar pekerjaan di PT. Yaop Sejahtera Bersama.<\/p>\n\n\n\n

Jakarta, 17 Oktober 2023<\/p>\n\n\n\n

[Tanda Tangan Dokter atau Petugas Kesehatan]
[Nama Dokter atau Petugas Kesehatan]
[Nomor Registrasi Dokter atau Petugas Kesehatan]
Rumah Sakit [Nama Rumah Sakit]<\/p>\n<\/blockquote>\n\n\n\n

<\/p>\n\n\n\n

Reference :<\/p>\n\n\n\n

https:\/\/sippn.menpan.go.id\/pelayanan-publik\/8096533\/dinas-kesehatan\/surat-keterangan-sehat<\/a><\/p>\n\n\n\n

hhtps:\/\/insurancepedia<\/a><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Surat keterangan sehat merupakan sebuah dokumen yang dikeluarkan oleh para dokter yang berasal dari institusi […]<\/p>\n","protected":false},"author":14,"featured_media":4077,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"site-sidebar-layout":"default","site-content-layout":"","ast-site-content-layout":"default","site-content-style":"default","site-sidebar-style":"default","ast-global-header-display":"","ast-banner-title-visibility":"","ast-main-header-display":"","ast-hfb-above-header-display":"","ast-hfb-below-header-display":"","ast-hfb-mobile-header-display":"","site-post-title":"","ast-breadcrumbs-content":"","ast-featured-img":"","footer-sml-layout":"","theme-transparent-header-meta":"","adv-header-id-meta":"","stick-header-meta":"","header-above-stick-meta":"","header-main-stick-meta":"","header-below-stick-meta":"","astra-migrate-meta-layouts":"set","ast-page-background-enabled":"default","ast-page-background-meta":{"desktop":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"tablet":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"mobile":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""}},"ast-content-background-meta":{"desktop":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"tablet":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"mobile":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""}},"footnotes":""},"categories":[139],"tags":[],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/4075"}],"collection":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/users\/14"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=4075"}],"version-history":[{"count":7,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/4075\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":19261,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/4075\/revisions\/19261"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/media\/4077"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=4075"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=4075"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=4075"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}