{"id":13321,"date":"2023-09-07T08:53:35","date_gmt":"2023-09-07T01:53:35","guid":{"rendered":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/?p=13321"},"modified":"2024-03-21T13:07:58","modified_gmt":"2024-03-21T06:07:58","slug":"account-executive-adalah","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/profesi\/account-executive-adalah\/","title":{"rendered":"Apa Itu Account Executive? Berikut Ini Tugas, Skill, Gaji, dan Lowongan Kerja Posisi AE"},"content":{"rendered":"\n<p>Anda termasuk orang dengan kepribadian ekstrovert yang senang bertemu dengan banyak orang? Jika iya, menjadi seorang <em>account executive<\/em> bisa menjadi pilihan karier yang cocok untuk Anda, lho.<\/p>\n\n\n\n<p>Menurut Career Builder, <em>account executive<\/em> atau AE adalah pilihan karier yang memiliki pertumbuhan karier yang cukup pesat di angka 5%, ini terhitung dari tahun 2014 hingga 2024. <\/p>\n\n\n\n<p>Maka seiring berjalannya waktu, profesi ini semakin dibutuhkan di perusahaan-perusahaan untuk perkembangan bisnisnya.<\/p>\n\n\n\n<p>Lantas, apa saja tugas-tugas yang dibebankan untuk posisi <em>account executive<\/em> ini?<\/p>\n\n\n\n<p>Mari&nbsp;pahami lebih jauh mengenai definisi, tugas, skill dan rata-rata gaji dari profesi <em>account executive<\/em>.<\/p>\n\n\n\n<p><\/p>\n\n\n\n<div class=\"wp-block-rank-math-toc-block\" id=\"rank-math-toc\" id=\"rank-math-toc\"><h2>Daftar Isi<\/h2><nav><ul><li ><a href=\"#apa-itu-account-executive\">Apa Itu Account Executive?<\/a><\/li><li ><a href=\"#tugas-account-executive\">Tugas Account Executive <\/a><\/li><li ><a href=\"#skill-yang-harus-dikuasai-account-executive\">Skill yang Harus Dikuasai Account Executive<\/a><\/li><li ><a href=\"#jenjang-karir-account-executive\">Jenjang Karir Account Executive<\/a><\/li><li ><a href=\"#dimana-account-executive-bekerja\">Dimana Account Executive Bekerja?<\/a><\/li><li ><a href=\"#rata-rata-gaji-account-executive\">Rata-Rata Gaji Account Executive<\/a><\/li><\/ul><\/nav><\/div>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading\" id=\"apa-itu-account-executive\"><strong>Apa Itu Account Executive?<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<p><\/p>\n\n\n\n<p>Account Executive adalah seorang profesional dalam dunia bisnis, khususnya dalam industri penjualan dan pemasaran. Peran ini biasanya terkait dengan perusahaan yang menyediakan produk atau layanan kepada pelanggan atau klien mereka. <\/p>\n\n\n\n<p>Tugas utama seorang Account Executive adalah menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan atau klien, memahami kebutuhan mereka, dan memastikan bahwa produk atau layanan yang ditawarkan oleh perusahaan sesuai dengan kebutuhan tersebut.<\/p>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading\" id=\"tugas-account-executive\"><strong>Tugas Account Executive <\/strong><\/h2>\n\n\n\n<p><\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"1-mengelola-hubungan-pelanggan\"><strong>1. Mengelola Hubungan Pelanggan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Salah satu tugas utama seorang AE adalah membangun dan menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan atau klien perusahaan. Mereka harus memahami kebutuhan dan tujuan pelanggan serta memastikan bahwa pelanggan merasa puas dengan produk atau layanan yang mereka terima.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"2-penjualan-dan-pemasaran\"><strong>2. Penjualan dan Pemasaran<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>AE bertanggung jawab untuk menjual produk atau layanan perusahaan kepada pelanggan atau klien potensial. Ini melibatkan penawaran, negosiasi, dan seringkali penyusunan proposal atau presentasi penjualan. Mereka juga dapat berpartisipasi dalam kegiatan pemasaran, seperti mengidentifikasi peluang bisnis baru.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"3-pemantauan-dan-pelaporan\"><strong>3. Pemantauan dan Pelaporan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>AE harus memantau kinerja akun mereka, termasuk penjualan, pembayaran, dan pemenuhan pesanan. Mereka juga harus membuat laporan tentang aktivitas penjualan mereka, perkembangan pelanggan, dan tren pasar kepada manajemen perusahaan.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"4-mengidentifikasi-peluang-bisnis-baru\"><strong>4. Mengidentifikasi Peluang Bisnis Baru<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Selain mempertahankan akun yang ada, AE juga harus mencari peluang bisnis baru. Mereka dapat melakukan riset pasar untuk mengidentifikasi prospek baru dan mengembangkan strategi untuk mendekati mereka.<\/p>\n\n\n\n<p><strong>Baca juga: <a href=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/profesi\/event-organizer-adalah\/\" data-type=\"link\" data-id=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/profesi\/event-organizer-adalah\/\">Apa Itu Event Organizer?<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading\" id=\"skill-yang-harus-dikuasai-account-executive\"><strong>Skill yang Harus Dikuasai Account Executive<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<p><\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"1-keterampilan-komunikasi\"><strong>1. Keterampilan Komunikasi<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Kemampuan berkomunikasi dengan baik adalah hal yang sangat penting dalam peran account executive. Mereka harus mampu berbicara dengan jelas dan efektif kepada klien, berkolaborasi dengan tim internal, dan mengartikulasikan nilai produk atau layanan kepada pelanggan potensial. Keterampilan menulis yang baik juga diperlukan untuk menghasilkan proposal, laporan, dan komunikasi tertulis lainnya.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"2-keterampilan-penjualan\"><strong>2. Keterampilan Penjualan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Account executive harus memiliki pemahaman mendalam tentang produk atau layanan yang mereka jual. Mereka harus mampu mengidentifikasi peluang penjualan, menangani objeksi pelanggan, dan menjalankan proses penjualan secara efektif. Kemampuan untuk membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan juga penting dalam menjaga dan memperluas basis pelanggan.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"3-keterampilan-manajemen-waktu\"><strong>3. Keterampilan Manajemen Waktu<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Account executive sering memiliki banyak tugas yang harus mereka selesaikan dalam waktu yang terbatas. Keterampilan manajemen waktu yang baik sangat penting agar mereka dapat mengatur prioritas, menjadwalkan pertemuan dengan efisien, dan memastikan bahwa semua tanggung jawab mereka terpenuhi tepat waktu.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"4-keterampilan-analitis\"><strong>4. Keterampilan Analitis<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Account executive harus dapat menganalisis data penjualan dan pasar untuk memahami tren, peluang, dan tantangan. Keterampilan analitis membantu mereka membuat strategi penjualan yang lebih efektif, mengidentifikasi peluang pertumbuhan, dan mengukur keberhasilan kampanye pemasaran.<\/p>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading\" id=\"jenjang-karir-account-executive\"><strong>Jenjang Karir Account Executive<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<p><\/p>\n\n\n\n<ul class=\"wp-block-list\">\n<li><strong>Junior Account Executive<\/strong><\/li>\n<\/ul>\n\n\n\n<p>Account Executive pemula, sering disebut sebagai Junior AE, adalah langkah awal yang paling umum dalam karir di dunia pemasaran. AE junior biasanya adalah individu yang baru saja memasuki industri ini atau mereka yang belum memiliki banyak pengalaman.<\/p>\n\n\n\n<ul class=\"wp-block-list\">\n<li><strong>Senior Account Executive<\/strong><\/li>\n<\/ul>\n\n\n\n<p>Senior Account Executive, atau AE senior, adalah langkah berikutnya dalam perjalanan karir seorang Account Executive. Mereka telah mengumpulkan pengalaman selama 4-5 tahun dan mulai memegang tanggung jawab yang lebih besar.<\/p>\n\n\n\n<ul class=\"wp-block-list\">\n<li><strong>Account Manager<\/strong><\/li>\n<\/ul>\n\n\n\n<p>Account Manager adalah posisi yang bertanggung jawab atas mengelola tim AE dan mencari klien untuk perusahaan. Mereka memiliki peran penting dalam membentuk strategi dan pertumbuhan perusahaan.<\/p>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading\" id=\"dimana-account-executive-bekerja\"><strong>Dimana Account Executive Bekerja?<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<p><\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"1-perusahaan-teknologi\"><strong>1. Perusahaan Teknologi<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Banyak perusahaan teknologi, termasuk perusahaan perangkat lunak, perusahaan telekomunikasi, dan perusahaan teknologi informasi, mempekerjakan Account Executives untuk menjual produk dan layanan teknologi mereka kepada pelanggan bisnis.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"2-agen-periklanan\"><strong>2. Agen Periklanan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Di agen periklanan, seorang Account Executive <a href=\"https:\/\/pintarnya.com\/kerja\/search?l=denpasar%2C+bali\" target=\"_blank\" rel=\"noreferrer noopener nofollow\">bekerja<\/a> dengan klien untuk mengembangkan kampanye iklan dan memastikan bahwa kampanye tersebut berhasil. Mereka bekerja dengan berbagai klien dari berbagai industri.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"3-perusahaan-keuangan\"><strong>3. Perusahaan Keuangan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Banyak perusahaan keuangan, seperti bank, perusahaan asuransi, dan perusahaan manajemen aset, mempekerjakan Account Executive untuk menjual produk dan layanan keuangan kepada pelanggan individu atau bisnis.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"4-perusahaan-manufaktur\"><strong>4. Perusahaan Manufaktur<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Perusahaan manufaktur yang menghasilkan produk fisik juga membutuhkan Account Executives untuk menjual produk mereka kepada distributor, pedagang, atau pelanggan akhir.<\/p>\n\n\n\n<h3 class=\"wp-block-heading has-medium-font-size\" id=\"5-perusahaan-konsultan\"><strong>5. Perusahaan Konsultan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n<p>Perusahaan konsultan manajemen dan perusahaan konsultan bisnis lainnya mempekerjakan Account Executives untuk menjual jasa konsultasi mereka kepada klien. Mereka membantu klien memecahkan masalah bisnis dan meningkatkan kinerja mereka.<\/p>\n\n\n\n<p><strong>Baca juga: <a href=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/profesi\/rnd-adalah\/\" data-type=\"link\" data-id=\"https:\/\/blog.pintarnya.com\/profesi\/rnd-adalah\/\">Apa Itu RnD?<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n<h2 class=\"wp-block-heading\" id=\"rata-rata-gaji-account-executive\"><strong>Rata-Rata Gaji Account Executive<\/strong><\/h2>\n\n\n\n<p><\/p>\n\n\n\n<p>Rata-rata gaji seorang Account Executive dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, termasuk lokasi geografis, industri, pengalaman, dan ukuran perusahaan tempat mereka bekerja.<\/p>\n\n\n\n<p>Menurut <a href=\"https:\/\/www.glassdoor.com\/Salaries\/jakarta-senior-account-executive-salary-SRCH_IL.0,7_IM1045_KO8,32.htm\" data-type=\"link\" data-id=\"https:\/\/www.glassdoor.com\/Salaries\/jakarta-senior-account-executive-salary-SRCH_IL.0,7_IM1045_KO8,32.htm\" rel=\"nofollow noopener\" target=\"_blank\">Glassdoor<\/a>, besaran gaji seorang Account Executive di Jakarta sangat beragam, tergantung pada berbagai faktor termasuk pengalaman dan tingkat keahlian. Rata-rata gaji seorang Account Executive di Jakarta adalah sekitar Rp 6,03 juta.<\/p>\n\n\n\n<ul class=\"wp-block-list\">\n<li><strong>Level Junior:<\/strong> Bagi mereka yang baru memulai karir sebagai Account Executive, kisaran gaji yang bisa diharapkan adalah sekitar Rp 6 juta. Ini adalah angka yang menarik mengingat tingkat pengalaman yang masih terbatas.<\/li>\n\n\n\n<li><strong>Level Senior:<\/strong> Namun, jika Anda telah bekerja dalam peran Account Executive selama beberapa tahun dan telah membangun pengalaman yang signifikan, Anda bisa mengharapkan gaji yang lebih tinggi. Rata-rata gaji untuk Account Executive level senior di Jakarta adalah sekitar Rp 9 juta.<\/li>\n\n\n\n<li><strong>Account Manager:<\/strong> Bagi mereka yang berhasil mencapai posisi Account Manager, imbalan finansialnya juga lebih menjanjikan. Diperkirakan bahwa gaji seorang Account Manager di Jakarta bisa melebihi Rp 10 juta.<\/li>\n<\/ul>\n\n\n\n<p><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"<p>Anda termasuk orang dengan kepribadian ekstrovert yang senang bertemu dengan banyak orang? Jika iya, menjadi [&hellip;]<\/p>\n","protected":false},"author":10,"featured_media":21661,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"site-sidebar-layout":"default","site-content-layout":"","ast-site-content-layout":"default","site-content-style":"default","site-sidebar-style":"default","ast-global-header-display":"","ast-banner-title-visibility":"","ast-main-header-display":"","ast-hfb-above-header-display":"","ast-hfb-below-header-display":"","ast-hfb-mobile-header-display":"","site-post-title":"","ast-breadcrumbs-content":"","ast-featured-img":"","footer-sml-layout":"","theme-transparent-header-meta":"","adv-header-id-meta":"","stick-header-meta":"","header-above-stick-meta":"","header-main-stick-meta":"","header-below-stick-meta":"","astra-migrate-meta-layouts":"set","ast-page-background-enabled":"default","ast-page-background-meta":{"desktop":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"tablet":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"mobile":{"background-color":"","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""}},"ast-content-background-meta":{"desktop":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"tablet":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""},"mobile":{"background-color":"var(--ast-global-color-5)","background-image":"","background-repeat":"repeat","background-position":"center center","background-size":"auto","background-attachment":"scroll","background-type":"","background-media":"","overlay-type":"","overlay-color":"","overlay-gradient":""}},"footnotes":""},"categories":[140],"tags":[],"class_list":["post-13321","post","type-post","status-publish","format-standard","has-post-thumbnail","hentry","category-profesi"],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/13321"}],"collection":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/users\/10"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=13321"}],"version-history":[{"count":9,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/13321\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":21799,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/13321\/revisions\/21799"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/media\/21661"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=13321"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=13321"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/blog.pintarnya.com\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=13321"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}